Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut 4 RS yang Sempat Ditutup karena Tenaga Medisnya Terpapar Covid-19

Kompas.com - 13/08/2020, 08:05 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wabah virus corona berdampak luas di sejumlah sektor. Kasus penularannya pun secara global masih terus terjadi.

Selain menginfeksi masyarakat umum, virus yang menyerang saluran pernapasan tersebut juga menginfeksi para tenaga medis sebagai garda terdepan dalam menghadapi virus corona.

Terpaparnya para tenaga medis (nakes) tersebut berdampak luas, salah satunya yakni ditutupnya rumah sakit sementara waktu.

Baca juga: Mengapa 100.000 Kasus Covid-19 di Indonesia Tak Membuat Rumit Rumah Sakit?

Lantas, rumah sakit mana saja yang sempat ditutup sementara akibat nakesnya terinfeksi Covid-19?

1. RSUD IA Moeis Samarinda, Kaltim

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) IA Moeis Samarinda, Kalimantan Timur mengalami penutupan sementara lantaran 19 nakesnya positif Covid-19 pada 14 Juli 2020.

Adapun penutupan atau karantina wilayah di sekitar lingkungan RSUD IA Moeis dilakukan guna mensterilkan sarana dan prasarana yang ada.

Menurut Direktur RSUD IA Moeis, Syarifah Rahimah, 19 tenaga medis yang terpapar Covid-19 tersebar di beberapa ruangan dan telah terjadi transmisi lokal di lingkungan rumah sakit.

Dengan ditutupnya sementara, pihak RS tidak lagi menerima pasien baru dan menutup sementara akses keluar masuk.

Tak hanya itu, upaya tracing juga dilakukan guna melacak penyebaran.

Baca juga: 5 Hal yang Perlu Diketahui soal Klaim Biaya Pasien Covid-19 di Rumah Sakit

2. RSCM Praya Lombok Tengah

Ilustrasi tenaga medis KOMPAS.com/NURWAHIDAH Ilustrasi tenaga medis

Rumah Sakit Cahaya Medika (RSCM) Praya Lombok Tengah dilaporkan telah menutup pelayanan rumah sakit pada 27 Juli 2020.

Penutupan ini dilakukan setelah meninggalnya seorang bidan yang sedang hamil, akibat Covid-19.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Lombok Tengah, Murdi I menyampaikan, guna mencegah penularan virus, ia meminta pihak rumah sakit untuk mengosongkan RS untuk dilakukan sterilisasi, dekontaminasi, dan uji klinis.

Murdi menambahkan, ada 24 pasien yang sempat dirawat di RSCM dan telah dievakuasi ke beberapa RS terdekat.

Pencegahan penularan virus juga dilakukan dengan mentes swab 114 pekerja.

Baca juga: Ibu Hamil Tak Mampu Bayar Swab, Benarkah Tes untuk Bumil Berbayar?

3. RS Muyang Kute Bener Meriah, Aceh

RSU Muyang Kute dan puskesmas di Kabupaten Bener Meriah Aceh harus menutup layanan kesehatannya, karena ada 11 warga yang dinyatakan positif Covid-19 pada 29 Juli 2020.

Direktur Rumah Sakit Muyang Kute, dr Sri Tabah Hati mengonfirmasi bahwa 11 orang tersebut antara lain, 8 petugas medis di RSU Muyang Kute Bener Meriah, 1 bidang puskesmas, dan 2 masyarakat setempat.

Penutupan pelayanan di TSU Muyang Kute juga disebabkan oleh sejumlah nakes yang bertugas di rumah sakit tengah menjalani masa isolasi.

Agar proses sterilisasi berjalan optimal, pasien yang sudah sehat langsung dipulangkan, sementara yang belum pulih masih menjalani perawatan.

Ditutupnya RS ini sekaligus menutup layanan umum bagi masyarakat.

Baca juga: Menilik Alasan Penyebab Pasien Covid-19 Kerap Kabur dari Rumah Sakit

4. RS Probolinggo, Jawa Timur

Ilustrasi tenaga medis KOMPAS.com/NURWAHIDAH Ilustrasi tenaga medis

Seorang dokter, A, yang juga pemilik rumah sakit ibu dan anak swasta di Probolinggo, Jawa Timur dilaporkan terpapar virus corona pada 3 Agustus 2020.

Wakil Wali Kota HMS Subri mengatakan, rumah sakit milik A tersebut ditutup sementara selama 4-5 hari untuk tracing dan langkah pencegahan.

Selain itu, pihaknya juga telah mengirimkan surat ke rumah sakit tersebut untuk melakukan penanganan agar tidak menjadi klaster baru.

Subri mengimbau agar masyarakat harus mengedepankan keterbukaan dan kejujuran, sehingga semua terselamatkan.

Sebab, jika seseorang tidak jujur, maka berpotensi berisiko.

Terkait kabar terinfeksinya A, Subri mengaku prihatin, namun dirinya mengingatkan bahwa Covid-19 bukanlah aib.

Baca juga: Viral Video Tenaga Medis Parodikan Film Kera Sakti di Sebuah Rumah Sakit

(Sumber: Kompas.com/Zakarias Demon Daton, Idham Khalid, Iwan Bahagia, Ahmad Faisol | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief, Farid Assifa, Robertus Belarminus)

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Tingkat Risiko Kegiatan pada Masa Pandemi Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com