Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Hand Sanitizer Berbahaya Berbahan Metanol yang Ditarik FDA

Kompas.com - 28/07/2020, 14:02 WIB
Mela Arnani,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Badan Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) telah memperluas daftar produk pembersih tangan atau hand sanitizer yang berbahaya dan berpotensi mematikan.

Melansir CNN, Selasa (28/7/2020), FDA memperingatkan perusahaan yang berbasis di Meksiko terkait penjualan produk yang mengandung metanol, bentuk alkohol berbahaya yang dapat meracuni orang melalui kulit.

Banyak perusahaan baru telah menjual produk pembersih tangan karena meningkatnya permintaan yang dipicu oleh ketakutan virus corona.

Namun, FDA mengatakan bahwa banyak perusahaan menggunakan alkohol yang tidak aman dalam produk mereka dan memperingatkan orang-orang untuk tidak memakainya.

"Kegagalan produsen untuk segera menarik kembali semua produk yang berpotensi terkena dampak menempatkan konsumen dalam bahaya keracunan metanol," kata FDA dalam sebuah pernyataan, Senin (27/7/2020).

Baca juga: FDA Tarik Puluhan Merek Hand Sanitizer karena Mengandung Zat Berbahaya

Komisaris FDA Dr Stephen Hahn menyampaikan, konsumen diminta untuk waspada terhadap pembersih tangan yang digunakan.

"Konsumen juga harus waspada dengan pembersih tangan mana yang mereka gunakan, dan untuk kesehatan dan keselamatan, kami mendesak konsumen untuk segera berhenti menggunakan semua pembersih tangan dalam daftar produk pembersih tangan berbahaya FDA," ujar dia.

Ia menambahkan, FDA sangat khawatir mengenai risiko serius dari pembersih tangan berbasis alkohol yang mengandung metanol.

"Memproduksi, mengimpor, dan mendistribusikan pembersih tangan beracun merupakan ancaman serius bagi masyarakat dan tidak akan ditoleransi," tutur dia.

Lebih lanjut, FDA akan mengambil tindakan tambahan seperlunya dan akan terus memberikan informasi terbaru mengenai masalah ini untuk kesehatan dan keselamatan konsumen.

Dampak yang ditimbulkan

Awal bulan ini, FDA mengungkapkan, setidaknya empat orang meninggal dunia di New Mexico setelah dilaporkan minum produk pembersih tangan.

Alkohol isopropil, yang biasa digunakan sebagai pembersih tangan, tidak beracun seperti metanol, tetapi FDA tidak merekomendasikannya menjadi pembersih tangan untuk makan atau minum.

"Paparan metanol dapat menyebabkan mual, muntah, sakit kepala, penglihatan kabur, kebutaan permanen, kejang, koma, kerusakan permanen pada sistem saraf atau kematian," ujar FDA.

Meskipun orang yang menggunakan produk ini di tangan, lanjut FDA, mereka berisiko untuk keracunan metanol.

Baca juga: 3 Kesalahan dalam Pemakaian Hand Sanitizer yang Harus Dihindari

Anak-anak yang secara tidak sengaja menelan produk ini, serta orang remaja dan dewasa yang minum produk ini sebagai pengganti alkohol (etanol) paling berisiko.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com