Sebab, ia mengaku kesulitan ketika konsumennya tidak memliki atau memberi tahu ukuran badannya.
Baca juga: Indonesia Terserah, Ironi Nasib Nakes dan Kerumunan Warga di Pusat Keramaian
Apalagi APD yang dibuatnya tidak seperti mantel hujan, namun jenisnya jumpsuit.
"Untuk ukuran agak susah, karena antara saya dan konsumen berbeda jarak dan tempat, jadi pengukuran tidak bisa dilakukan langsung, saya menghitung antara pengukuran atasan dan bawahan konsumen dan disatukan dengan perhitungan ukuran jumpsuit, itu yang agak riber dan terkadang menjadi kendala," kata Ivan.
Selain itu, Ivan juga memastikan desain tersebut membuat konsumennya puas.
Untuk harga, Ivan membanderol APD polos tanpa printing seharga Rp 180.000, sementara APD bergambar dibanderol sekitar Rp 350.000.
Apabila konsumen merasa APD pesanannya ada kerusakan jahitan, maka Ivan dengan senang hati akan memperbaikinya dan mengirim APD tersebut kembali.
Baca juga: Tanggapan IDI soal Tudingan Kasus Corona merupakan Proyek Memperkaya Dokter