Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Virus Corona di Dunia 28 Juni: 10 Juta Orang Terinfeksi | Melonjaknya Kasus di India

Kompas.com - 28/06/2020, 07:46 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

Otoritas Kementerian Kesehatan Brasi mengatakan, pihaknya akan menerima bahan untuk memproduksi 30,4 juta dosis dalam dua periode, yakni pada bulan Desember 2020 dan Januari 2021.

Hal itu tentu saja akan memungkinkannya untuk dengan cepat memulai upaya inokulasi jika vaksin tersebut disertifikasi aman dan efektif.

Mereka mengatakan total kesepakatan adalah untuk 100 juta vaksin untuk negara dengan sekitar 210 juta penduduk. Ini akan diproduksi oleh pembuat vaksin lokal Fiocruz.

Uni Eropa

Uni Erpa (UE) menunda keputusan pembukaan kembali perbatasan yang memungkinkan para pelancong dapat mengunjungi Eropa pada Juli mendatang.

Setelah berhari-hari berdiskusi, utusan UE sepakat untuk mengusulkan daftar 14 negara yang belum dapat membuka kembali perbatasan.

Kroasia, yang saat ini memegang kepresidenan bergilir UE, meminta agar negara-negara merespons usulan tersebut.

"Masih ada konsultasi yang sedang berlangsung, yang akan berlanjut hingga Senin," kata seorang sumber UE.

Baca juga: Belajar dari Daerah Kumuh di India yang Berhasil Tekan Kasus Covid-19

India

India melaporkan lebih dari 17.000 kasus virus corona baru (Covid-19) selama 24 jam terakhir sehingga totalnya mencapai lebih dari 500.000.

Data tersebut disajikan kementerian kesehatan negara tersebut pada hari Sabtu (27/6/2020), dengan infeksi lonjakan di kota-kota besar termasuk ibukota New Delhi.

Selain itu, Kementerian Kesehatan India juga melaporkan 384 kematian baru, sehingga totalnya menjadi 15.685.

Lonjakan mendorong pihak berwenang di negara bagian timur laut Assam untuk memberlakukan dua minggu penutupan di ibukota negara bagian Gauhati.

Sekitar 700 kasus baru dilaporkan di sana hanya dalam empat hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com