Alat ini berukuran seperti aki mobil dan berfungsi sebagai detektor portabel Covid-19. SPR disebut dapat memeriksa hingga 8 sampel sekaligus.
Baca juga: Penasihat Medis China Sebut Wuhan Tak Jujur soal Virus Corona
Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyebut bahwa pemerintah telah mendatangkan 6.300 alat konversi berupa cartridge untuk mesin tes cepat molekuler (TCM) untuk mendeteksi Covid-19.
"Kami sudah mengirimkan 6.300 cartridge ke 64 rumah sakit di 64 kabupaten/kota di 30 provinsi" kata Yuri sebagaimana dikutip Kompas.com, 13 Mei 2020.
Selain itu, ia mengatakan bahwa pemerintah juga memanfaatkan mesin PCR yang digunakan untuk melakukan tes viral load HIV/AIDS.
Baca juga: Balita Terpapar Corona dari Klaster Jemaah Tabligh Asal India yang Telah Meninggal
Presiden Joko Widodo menyebut bahwa Kementerian Riset dan Teknologi dan Badan Riset Industri Nasional telah berhasil mengembangkan sejumlah peralatan untuk melakukan tes virus corona Covid-19.
"Saya menerima laporan dari Kemenristek dan BRIN yang berhasil mengembangkan PCR test kit, non PCR diagnostic test, dan juga ventilator, serta mobile BSL 2" kata Jokowi sebagaimana dikutip Kompas.com, 11 Mei 2020.
Ia berharap bahwa produksi massal dapat dilakukan pada akhir Mei atau awal Juni mendatang.
"Sehingga kita tidak tergantung lagi pada produk-produk impor dari negara lain," ujar dia.
Baca juga: Imbas Corona, Garuda Indonesia Rumahkan 800 Karyawan Kontraknya
(Sumber: Kompas.com/ Dendi Ramdhani, Tsarina Maharani, Ihsanuddin |Editor: Abba Gabrillin, Diamanty Meiliana)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.