Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Corona, Arab Saudi Pasang Gerbang Sterilisasi di Pintu Masuk Masjidil Haram

Kompas.com - 11/05/2020, 15:26 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Presiden Umum untuk Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi meluncurkan gerbang sterilisasi di pintu Masuk Masjidil Haram pada Kamis (7/5/2020) sebagai bagian upaya untuk mencegah penyebaran virus corona

Nantinya, ketika ada yang memasuki halaman masjid, maka mereka harus melewati gerbang yang dapat mensterilkan siapapun yang masuk dari ujung kaki ke ujung kepala.

Menguji suhu jarak 6 meter

Melansir dari Saudi Gazette, alat ini juga dilengkai dengan teknologi baru yang akan mensterilkan orang dengan semprotan sanitizer dan dilengkapi kamera thermal untuk menguji suhu dari jarak 6 meter.

Alat tersebut juga dilengkapi layar pintar untuk membaca suhu secara cepat orang-orang dalam waktu bersamaan.

Baca juga: Kabar dari Arab Saudi: 75 WNI Positif Covid-19, Mekkah dan Madinah Masih Ditutup

Gerbang sterilisasi ini juga berlaku untuk setiap pekerja di sekitar masjid yang juga akan diminta melewati gerbang sebelum masuk ke dalam kompleks. Nantinya sistem ini juga akan disterilkan secara berkala.

Rencananya, alat sterilisasi serupa juga akan dipasang di beberapa bagian lain di Masjidil Haram.

Memindai suhu 25 orang bersamaan

Mengutip dari Alarabiya gerbang sterilisasi ini, didirikan hanya satu minggu setelah sebelumnya kamera thermal juga dipasang di beberapa pintu di Masjidil Haram.

Kamera thermal yang sebelumnya dipasang disebut mampu memindai suhu hingga 25 orang disaat yang bersamaan.

Kamera serupa juga telah dipasang di Masjid Nabawi di Madinah pada awal bulan ini.

Arab Saudi, sejauh ini masih menutup situs-situs suci seperti Masjidil Haram dan Masjid Nabawi untuk perang melawan virus.

Baca juga: Longgarkan Lockdown, Ini Catatan Kasus Virus Corona di Arab Saudi

Pelonggaran pembatasan

Meski demikian, Arab Saudi telah melakukan sejumlah pelonggaran atas penguncian secara perlahan pada April lalu yang dimulai dengan dibukanya kembali toko, ritel, dan pusat perbelanjaan bagi publik dari pukul 09.00 hingga 17.00 waktu setempat.

Pelonggaran tersebut dilakukan tetap dengan protokol kesehatan lengkap yang masih diberlakukan seperti pengecekan suhu dan pembatasan jarak fisik.

Pelonggaran sendiri dilakukan setelah Arab Saudi memperbesar pelacakan virus dan pengobatan penyakit dengan berbagai teknik.

Sampai dengan saat ini kasus virus corona di Arab Saudi tercatat sebanyak 39.048 kasus positif dengan 246 korban meninggal dan pasien pulih 11.457 orang.

 

Arab Saudi telah melakukan 449.644 tes kepada warganya dan secara perbandingan telah melakukan 12.916 per satu juta warganya.  

 

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Beda Batuk Gejala Covid-19 dan Batuk Biasa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

Tren
Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com