KOMPAS.com - Wabah virus corona masih terus menjadi kekhawatiran dunia. Berbagai hal soal virus corona dan gejala orang yang terinfeksi pun masih terus diteliti.
Beberapa studi menunjukkan, tak semua penderita Covid-19 menunjukkan gejala. Ada yang terlihat sehat, tetapi ia merupakan carrier atau pembawa virus.
Ada pula yang telah dites positif Covid-19 tetapi karena kondisi kesehatannya baik, maka ia diminta untuk melakukan isolasi mandiri di rumah.
Selain itu, ada yang hanya menunjukkan gejala ringan.
Bagaimana jika kita tinggal bersama mereka dengan gejala ringan atau telah terinfeksi virus corona? Apa yang harus dilakukan?
Melansir Huffpost, jika orang tersebut menunjukkan gejala ringan, bersiaplah melakukan sejumlah hal di rumah.
Dalam banyak kasus di berbagai negara, karena kurangnya alat tes, mereka yang mengalami gejala ringan biasanya tidak memenuhi syarat untuk pengujian.
Baca juga: Kenali, Ini Gejala Awal Terinfeksi Virus Corona dari Hari ke Hari
Terkecuali mereka yang telah melakukan kontak dengan pasien positif virus corona yang dikonfirmasi atau telah mengunjungi daerah dengan risiko tinggi.
Centre for Disease Control and Prevention (CDC) menyebutkan, kebanyakan orang dengan gejala ringan Covid-19 akan sembuh di rumah.
Gejala ringan yang dimaksud termasuk demam, batuk kering, sakit tenggorokan, menggigil, kelelahan, pilek, dan diare.
Jika orang tersebut mengalami gejala parah seperti sesak napas, nyeri dada, dan radang paru-paru, maka harus mendapatkan perawatan medis sesegera mungkin.
Merawat seseorang dengan Covid-19 dapat dilakukan di rumah jika mempunyai gejala ringan.
"Jika seseorang dalam rumah tangga Anda didiagnosis dan memiliki gejala ringan, tujuannya adalah isolasi diri untuk orang yang sakit sampai ia sembuh. Hal ini untuk membatasi penyebaran infeksi," kata seorang dokter dan Direktur Medis Pesisir Pantai Timur Sachin Nagrani.
Baca juga: Bagaimana Aturan Isolasi dan Karantina Diri karena Virus Corona? Ini Panduannya
Lakukan beberapa hal berikut ini: