Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deretan Pejabat Iran yang Terinfeksi Virus Corona

Kompas.com - 28/02/2020, 12:52 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejak dikonfirmasi pertama pada Rabu (19/2/2020), Iran telah melaporkan 245 kasus virus corona dengan 26 kematian.

Kota suci Qom disebut sebagai sumber penyebaran virus corona, baik di Iran maupun di negara-negara tetangganya.

Meski pemerintah telah mengimbau agar warganya tak pergi ke Qom, tapi belum ada instruksi untuk mengkarantina kota tersebut.

Tak hanya menginfeksi warga sipil Iran, sejumlah pejabat pemerintah pun dikabarkan ikut terinfeksi, bahkan di antaranya ada yg meninggal.

Baca juga: Infeksi Meluas, Wakil Presiden Iran Masoumeh Ebtekar Positif Corona

Berikut pejabat di Iran yang terinfeksi virus Covid-19:

1. Wakil Menkes Iran

Wakil Menteri Kesehatan Iran Iraj Harirchi dinyatakan positif virus corona pada Selasa (25/2/2020).

Sebelumnya, Harirchi sempat menghadiri konferensi pers yang membantah adanya 50 pasien virus corona yang meninggal dunia.

Pada konferensi pers itu, ia terlihat berkeringat dan menyeka keningnya dengan tisu.

Dalam unggahan video, Iraj Harirchi membenarkan bahwa dia terinfeksi virus corona, dan saat ini tengah menjalani isolasi di kediamannya.

2. Wakil Presiden Iran

Wakil Presiden Iran untuk urusan wanita dan keluarga Masoumeh Ebtekar juga dilaporkan telah terinfeksi virus corona pada Kamis (27/2/2020).

Dikutip dari Middle East Eyes, Ebtekar merupakan salah satu dari sekitar 10 wakil presiden saat ini di Iran.

Kabar tersebut menjadikan Ebtekar sebagai anggota pertama kabinet Presiden Iran Hassan Rouhani yang terinfeksi virus corona.

Pada Revolusi Islam 1979, nama Ebteker mulai banyak dikenal setelah menjadi juru bicara mahasiswa Iran yang menyandera 52 orang AS selama 444 hari.

Baca juga: Kasus Pertama, Seekor Anjing di Hong Kong Positif Virus Corona

3. Dua Anggota Parlemen

Dua anggota parlemen Iran yang dimaksudkan adalah Mojtabi Zolnour dan Mahmoud Sadeghi.

Zolnour yang juga menjabat sebagai ketua komite urusan luar negeri di parlemen mengumumkan kondisinya itu melaku video di media sosial Twitter.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com