Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Jakarta, BNPB dan BPPT Rancang Modifikasi Cuaca, Ini Skemanya

Kompas.com - 02/01/2020, 14:55 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berencana melakukan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) pada Jumat (3/1/2020).

Pakar Meteorologi Tropis BPPT Tri Handoko Seto mengatakan, operasi tersebut dilakukan untuk mengurangi curah hujan yang menjadi penyebab banjir di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

"Berdasarkan hasil Rapat Koordinasi Penanganan Banjir yang dilaksanakan tanggal 2 Januari di Graha BNPB, BPPT diminta untuk melakukan operasi TMC guna mengurangi curah hujan penyebab banjir di Jabodetabek," kata Seto saat dihubungi Kompas.com, Kamis (2/1/2020).

Menurut dia, ada beberapa strategi yang telah dilakukan oleh BPPT dan BNPB untuk melakukan modifikasi cuaca.

Untuk langkah awal, BPPT sudah melakukan analisis pertumbuhan awan penyebab hujan di Jabodetabek.

Baca juga: Bencana Terparah, Banjir Bandang Lebak Ditetapkan Sebagai KLB Provinsi

"Awan-awan tersebut berasal dari sebelah barat dan barat laut Jabodetabek yaitu Selat Sunda, Lampung, dan sekitarnya," ujar dia.

Seto mengatakan, pada hari ini pihaknya telah melakukan persiapan, baik pesawat, bahan semai maupun peralatan lainnya.

Pesawat yang digunakan ada tiga, yaitu satu unit Casa, satu unit CN-295, dan satu pesawat opsional berupa unit Hercules.

Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) akan dilakukan hingga kondisi aman.

"Mulai tanggal 3 Januari akan dilakukan operasi sampai (kondisi) aman," kata Seto.

Teknisnya, Seto mengatakan, timnya akan melakukan prediksi dan monitoring pertumbuhan dan pergerakan awan di pagi hari.

Selanjutnya, semua awan potensi hujan yang bergerak ke Jabodetabek akan disemai dengan pesawat.

"Semua awan yang bergerak ke Jabodetabek dan diperkirakan akan hujan di Jabodetabek akan disemai dengan pesawat menggunakan bahan semai NaCl," kata Seto.

Baca juga: Jadi Korban Banjir, Benarkah PNS Bisa Cuti hingga 1 Bulan?

Ia mengatakan, awan tersebut diharapkan akan jatuh sebelum memasuki Jabodetabek.

Seperti diketahui, banjir menggenangi sejumlah wilayah Jakarta dan sekitarnya pada Rabu (1/1/2020) akibat hujan deras yang mengguyur selama malam pergantian tahun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com