Viral Kuliner Unik Sepanjang 2019, dari Bakso Tumpeng hingga Tolpit

KOMPAS.com - Sejumlah daerah di Indonesia menyimpan keunikan tersendiri dan menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung.

Misalnya upacara adat, pakaian tradisional, dan kuliner.

Berburu kuliner dari daerah tertentu menjadi salah satu kegiatan yang wajib dilakukan.

Pada tahun ini, ada 5 kuliner unik yang sempat viral di media sosial dan membuat publik penasaran.

Berikut informasi lengkapnya:

1. Bakso Tumpeng

TRIBUN JOGJA/WAHYU SETIAWAN NUGROHO Bakso tumpeng milik Eko Supriyanto di Lesehan Mbanyumili, Singosaren, Wukirsari, Imogiri, Bantul, DI Yogyakarta, Minggu (14/1/2018).

Jika Anda sedang berlibur ke Yogyakarta, Anda dapat menjajal kudapan unik, yakni bakso berbentuk tumpeng.

Bakso ini bisa Anda dapatkan di warung Lesehan Mbanyumili, Jalan Imogiri Timur Nomor 10, Singosaren, Bantul, Yogyakarta.

Tidak hanya berbentuk tumpeng atau kerucut, bakso unik ini juga memiliki ukuran yang bervariasi dan disesuaikan dengan harga.

Pemilik sekaligus penggagas ide bakso tumpeng, Eko Supriyanto (32) menjelaskan, bakso tumpeng ukuran kecil (S) diberi harga Rp 17.000 per porsi, sementara untuk ukuran raksasa (XXXXX) dibanderol harga Rp 400.000.

Adapun bakso ukuran raksasa ini dapat disantap untuk 25 orang.

Baca juga: Bakso Berbentuk Tumpeng di Yogyakarta, Seperti Apa?

2. Belalang Goreng

TRIBUN JOGJA/HAMIM THOHARI Belalang goreng ala Gunungkidul, Yogyakarta. Hama yang jadi berkah ketika diolah jadi kuliner.

Masih di Yogyakarta, apabila Anda berkunjung ke Desa Wisata Nglanggeran, Kabupaten Gunungkidul, Anda akan menemukan ragam kuliner unik lainnya.

Lokasi strategis untuk menikmati ragam kuliner khas Gunungkidul, yakni Pawon Purba.

Di lokasi tersebut, ada aneka kuliner tradisional, salah satunya belalang goreng.

Adapun perlengkapan dapur yang digunakan untuk membuat aneka kuliner tradisional ini, pihak Pawon Purba pun menggunakan tungku, kayu bakar, kendil, dan dandang.

Baca juga: Tempat Kuliner Baru di Nglanggeran Yogyakarta, Ada Belalang Goreng

3. Bakso Durian

Kompas.com/Silvita Agmasari Bakso durian dari Bakso Bom, di Medan, Sumatera Utara.

Di Medan, ada juga olahan bakso dengan isian yang tak biasa, yakni durian.

Bakso durian ini dapat Anda dapatkan pada gerai Bakso Pom, Kecamatan Medan Selayang.

Tak heran, karena isian yang terbilang nyleneh inilah bakso durian menjadi menu yang banyak dipesan oleh pengunjung.

Staf Bakso Pom, Ayu, menyampaikan bahwa banyak pengunjung yang penasaran dengan cita rasa kudapan unik tersebut.

Selain rasa yang unik, bakso durian juga memiliki ukuran yang lebih besar dari bakso pada umumnya.

Satu bakso durian ini memiliki diameter sekitar lima centimeter.

Pengunjung dapat mencicipi makanan tersebut hanya dengan membayar Rp 25.000 saja.

Baca juga: Ada Bakso Isi Durian, Bagaimana Rasanya?

4. Memek

Dokumen pribadi Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Simeulue, Abdul Karim Memek merupakan salah satu makanan unggulan khas Simeulue Aceh yang dinobatkan sebagai salah satu Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia.

Selain di atas, kuliner unik yang sempat viral di media sosial yakni memek.

Memek merupakan makanan khas Simeulue, Aceh, yang terbuat dari pisang, beras ketan, dan santan yang dilembutkan dan ditambahkan gula dan garam.

Umumnya, memek dihidangkan saat memasuki bulan Ramadhan.

Sebab, rasa manis dari kuliner ini memang cocok dihidangkan untuk melepas rasa lapar ketika seharian berpuasa.

Adapun taburan beras ketan yang sudah disangrai di atas adonan bubur membuat rasa memek semakin unik.

Satu porsi memek, biasanya dihidangkan dalam cup plastik dan masyarakat cukup membayar senilai Rp 5.000.

Diketahui, memek masuk dalam daftar Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia.

Baca juga: Catat! Waktu Terbaik Berburu Memek, Kuliner Khas Simeulue Aceh

5. Tolpit

Instagram/kulinerjogjahitz Salah satu makanan ringan unik dari Kabupaten Bantul yang bernama adrem atau yang lebih dikenal dengan nama tolpit.

Tak hanya bakso tumpeng, di Yogyakarta juga sempat viral makanan ringan unik yang dinamakan adrem atau dikenal tolpit.

Tolpit merupakan singkatan dari alat kelamin pria yang dijepit.

Adapun bahan baku untuk pembuatan tolpit berupa tepung beras, parutan kelapa, gula Jawa, dan vanili.

Kemudian bahan tersebut dicamput dan digoreng hingga berwarna kecoklatan.

Kuliner unik khas daerah Bantul, Yogyakarta ini rasanya mirip dengan kue cucur yang banyak ditemui di sejumlah daerah.

Tidak hanya menarik perhatian wisatawan, tolpit pun menjadi makanan favorit masyarakat Bantul dan sekitarnya.

Baca juga: Kisah Mbah Mardinem Pelestari Adrem atau Tolpit, Penganan Bernama Unik dari Yogyakarta

(Sumber: Kompas.com/Markus Yuwono, Nur Rohmi Aida, Silvita Agmasari, Sherly Puspita | Editor: Bayu Galih, Khairina, Wahyu Adityo Prodjo, Ni Luh Made Pertiwi F.)