Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setengah Tahun Berpulangnya Ibu Ani, SBY Persembahkan "Seruling di Lembah Sunyi"

Kompas.com - 01/12/2019, 13:01 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono dan keluarga menggelar acara "Mengenang Setengah Tahun Berpulangnya Almarhumah Ani Yudhoyono", di Gunung Geulis, Bogor, Jawa Barat, Minggu (1/12/2019).

Ani Yudhoyono meninggal dunia pada 1 Juni 2019 karena sakit kanker darah yang dideritanya.

Mengenang istri tercinta, SBY mempersembahkan sebuah tembang lawas berjudul "Seruling di Lembah Sunyi".

Hal itu diceritakan SBY pada acara tersebut.

Ia juga menyebutkan, akun Instagram Ani Yudhoyono, @aniyudhoyono, akan kembali diaktifkan dengan tujuan mengenang memori dan pemikirannya.

"Kebetulan 1 Desember ini Instagram Ibu Ani akan kami aktifkan kembali, setelah berkonsultasi dengan ahli medsos. Mengaktifkan kembali, kami tata dengan Ani Yudhoyono in Memoriam," kata SBY.

Pada akun Instagram Ani Yudhoyono, diunggah video SBY menyanyikan lagu "Seruling di Lembah Sunyi" yang diciptakan oleh V. Nanda Leimena dengan aransemen musik oleh Tohpati.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Ani Yudhoyono In Memoriam (@aniyudhoyono) on Nov 30, 2019 at 7:46pm PST

Melalui bait dan lirik “Seruling di Lembah Sunyi”, SBY mengungkapkan keindahan perasaan cintanya, rasa kehilangan, sekaligus jutaan terima kasih atas kebersamaan dan cinta kasih Ani Yudhoyono kepada dirinya.

Lagu ini juga merupakan ungkapan rasa syukur SBY karena Tuhan telah menganugerahi dirinya dengan menghadirkan Ibu Ani Yudhoyono.

Bagi SBY, kehadiran Ibu Ani menyempurnakan hidupnya.

"Saya harus memulihkan hati saya, membangun kembali harapan saya. I have to reinventing my new life," kata SBY di hadapan sekitar 250 hadirin.

Selama 43 tahun, SBY dan Ibu Ani Yudhoyono telah melewati perjalanan hidup bersama.

Meskipun kini Ibu Ani Yudhoyono telah berpulang, SBY mengungkapkan keteguhannya terus melangkah.

Ia akan terus mengabdikan dirinya bagi bangsa dan negara.

SBY juga ingin melanjutkan cita-cita dan impian Ibu Ani Yudhoyono yang belum tercapai.

"Saya yakin Ibu Ani di dunianya yang baru, ingin saya melanjutkan hidup saya, ibadah saya, dan bakti saya kepada bangsa dan negara," kata SBY.

Hadir pada acara mengenang setengah tahun berpulangnya Ani Yudhoyono, di antaranya keluarga besar SBY dan Ani Yudhoyono, serta para mantan menteri Kabinet Indonesia Bersatu.

Turut hadir pula para wartawan yang pernah bertugas di Istana semasa SBY menjabat.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Profil Ani Yudhoyono

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pemerhati Kritisi Persoalan Komunikasi dan Transparansi

Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pemerhati Kritisi Persoalan Komunikasi dan Transparansi

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Kelapa Muda? Ini Kata Ahli

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Kelapa Muda? Ini Kata Ahli

Tren
Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Uzbekistan, Soroti Keputusan Kontroversial Wasit

Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Uzbekistan, Soroti Keputusan Kontroversial Wasit

Tren
Pengakuan Guru SLB soal Alat Belajar Tunanetra yang Ditahan Bea Cukai

Pengakuan Guru SLB soal Alat Belajar Tunanetra yang Ditahan Bea Cukai

Tren
Ikan Kembung, Tuna, dan Salmon, Mana yang Lebih Baik untuk MPASI?

Ikan Kembung, Tuna, dan Salmon, Mana yang Lebih Baik untuk MPASI?

Tren
Sosok Shen Yinhao, Wasit Laga Indonesia Vs Uzbekistan yang Tuai Kontroversi

Sosok Shen Yinhao, Wasit Laga Indonesia Vs Uzbekistan yang Tuai Kontroversi

Tren
Daftar Provinsi yang Menggelar Pemutihan Pajak Kendaraan Mei 2024

Daftar Provinsi yang Menggelar Pemutihan Pajak Kendaraan Mei 2024

Tren
Jadi Faktor Penentu Kekalahan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23, Apa Itu VAR?

Jadi Faktor Penentu Kekalahan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23, Apa Itu VAR?

Tren
Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan?

Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan?

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 30 April hingga 1 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 30 April hingga 1 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Muda Vs Kelapa Tua | Cara Perpanjang STNK jika Pemilik Asli Kendaraan Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Muda Vs Kelapa Tua | Cara Perpanjang STNK jika Pemilik Asli Kendaraan Meninggal Dunia

Tren
NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut sebagai Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut sebagai Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Tren
Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Tren
Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com