Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara Mudah Terapkan Pola Makan Sehat

Kompas.com - 12/10/2019, 07:10 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sudahkah Anda menerapkan pola makan sehat? Segala sesuatu yang kita makan akan memengaruhi kesehatan tubuh.

Nutrisi yang baik adalah bagian penting dari menjalani gaya hidup sehat.

Di negara maju sekelas Amerika, pola makan tak sehat telah menyebabkan epidemi obesitas.

Meski memiliki berat badan ideal, pola makan yang buruk juga bisa meningkatkan risiko penyakit kronis seperti jantung, hipertensi, diabetes tipe 2, osteoporosis, dan jenis kanker tertentu.

Menerapkan pola makan sehat bisa membantu melindungi diri dari persoalan kesehatan yang muncul karena buruknya pola makan.

Lalu, bagaimana cara mengembangkan pola makan sehat?

Coba terapkan 6 cara berikut ini:

1. Makan seimbang

Ahli gizi Cheryl Forberg menyarankan konsumsi makanan yang mengandung 45 persen karbohidrat, 30 persen protein, dan 35 persen lemak baik.

Celakanya, banyak orang menghindari konsumsi lemak karena takut berat badan meningkat.

Padahal, kurang mengonsumsi lemak bisa membuat mudah lapar.

"Lemak adalah pembawa rasa yang membantu makanan lain terasa lebih kuat," ujar Forberg.

2. Hindari makanan olahan

Pilihlah makanan utuh seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, daging tanpa lemak, susu rendah lemak, dan pasta gandum, nasi, dan roti.

Makanan olahan mengandung banyak racun untuk tubuh kita.

Sebaliknya, makanan utuh justru kaya antioksidan dan serat.

3. Perbanyak konsumsi sayuran hijau

Sayuran kaya serat dan air bisa membuat perut kenyang. Oleh karena itu, Forberg menyarankan agar mengonsumsi lebih banyak sayur seperti bayam, tomat, atau sayuran hijau.

"Kamu akan terkejut dengan seberapa banyak kamu bisa makan ketika kamu mengikuti rencana ini," kata dia.

4. Buat jurnal makanan

Pernah mencoba menuliskan catatan apa saja yang kita makan?

Tahukah Anda, menuliskan apa yang kita makan akan memperbesar peluang menurunkan berat badan dua kali lebih besar.

Seperti diberitakan Kompas.com, Kamis (11/7/2019), riset yang diterbitkan dalam Jurnal Obesity membuktikan, menyisihkan sedikit waktu setiap hari untuk menuliskan apa yang kita makan dan minum dapat meningkatkan peluang menurunkan berat badan.

5. Tetapkan batas sehat

Para ahli merekomendasikan agar wanita mengonsumsi 1.200 hingga 1.500 kalori sehari dan pria 1.600 hingga 2.400.

"Jika kamu sangat lelah, makanlah sedikit lagi. Ini tentang membuat perubahan gaya hidup dan melakukan sesuatu yang berkelanjutan," saran Forberg.

6. Jangan biarkan terlalu lapar atau kenyang

Menurut Forberg, saat terlalu lapar, kita cenderung memilih makanan yang salah dan makan terlalu banyak.

Forberg juga mengimbau agar tidak makan berlebihan atau tidak terlalu kenyang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com