Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar dari Irish Bela, Kehamilan Kembar Lebih Berisiko Komplikasi

Kompas.com - 07/10/2019, 16:00 WIB
Mela Arnani,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

Ibu hamil kembar membutuhkan waktu istirahat yang cukup serta asupan makanan bergizi yang mengandung asam folat, kalsium, protein, zat besi, dan nutrisi penting dalam jumlah besar.

Selain itu, ibu hamil kembar perlu juga memperhatikan berat badannya. Berat badan ideal mempengaruhi kesehatan janin dan memudahkan ibu menurunkan berat badan setelah persalinan.

Ibu hamil kembar disarankan bertambah 16-20 kilogram, di mana asupan makanan yang diperlukan kurang lebih 2.700 kalori per hari.

Persalinan prematur

Kehamilan kembar memang menjadi salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya persalinan pretern atau persalinan sebelum janin memasuki usia kehamilan yang cukup bulan.

Peregangan dan tekanan berlebihan pada rahim karena hamil kembar dengan dua janin atau lebih berhubungan dengan distensi rahim.

Distensi ini yang menimbulkan terjadinya kontraksi lebih dini, sehingga memicu persalinan prematur.

Tapi, seorang ibu hamil tak perlu merasakan cemas berlebihan. Hal terpenting adalah memperhatikan kesehatan fisik dan persiapan psikologis jika memang persalinan terjadi lebih awal dibandingkan kehamilan tunggal.

Kehamilan dua bayi, memungkinkan persalinan dapat terjadi hingga kehamilan memasuki usia 37 minggu, jika tak ada komplikasi pendarahan selama kehamilan.

Sementara, pada kehamilan kembar tiga dapat dipertahankan hingga kehamilan memasuki usia 34 minggu atau lebih dengan pengawasan dokter kandungan.

Risiko persalinan prematur dapat dikurangi dengan istirahat cukup dan tak terlalu lelah ketika bekerja agar tak merangsang munculnya kontraksi rahim.

Jika berada di keadaan terjadi kontraksi rahim di usia kehamilan kurang dari 32 minggu, rawat inap diperlukan untuk memberikan obat-obat relaksasi mengurangi kontraksi rahim dan ibu bed rest total di rumah sakit.

Baca juga: Kehamilan Kembar Siam Tak Dapat Dicegah

Jaga mental

Seorang ibu hamil kembar wajib menjaga kesehatan mental dan spiritual agar kehamilan berlangsung aman.

Mencari informasi pengalaman positif seputar kehamilan kembar, bertukar pengalaman dengan ibu yang mempunyai riwayat kehamilan dan persalinan kembar dapat dilakukan.

Seorang suami juga mempunyai peran penting bagi istrinya yang tengah mengandung bayi kembar.

Dukungan psikologis selama kehamilan berlangsung, terutama jika mengalami komplikasi dan perawatan bed rest beberapa waktu di rumah sakit wajib diberikan oleh seorang suami.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com