Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Bibit Gratis dari Kementerian Lingkungan Hidup? Ini Caranya!

Kompas.com - 09/09/2019, 13:14 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memberikan bibit gratis.

Pembagian bibit gratis ini bagian dari upaya mempercepat rehabilitasi hutan dan lahan.

Sebelumnya, informasi soal pembagian bibit gratis ini juga beredar di grup Whatsapp.

Pesan yang beredar di grup percakapan berbunyi:

"Yg suka tanaman: bibit gratis dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Khusus utk pohon penghijauan dan pohon buah. Gak ada bibit tanaman hias yaaa, jd jgn cari Monstera dimari.

Satu KTP bisa ambil maksimal 25 pohon terdiri dari 5 pohon buah dan 20 pohon penghijauan. Waktu pengambilannya Senin-Sabtu jam 8-15. Lokasinya di : KANTOR UNIT PUSAT KEARSIPAN KEMENTRIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN, Jl. Raya Bogor KM 37,2 Tapos, Depok.

Pegawai KLHK akan Mempersilakan untuk mengambil bibit apa saja, nganter keliling² & menjelaskan ada bibit apa saja di sana. bahkan mempersilakan foto² dan share infonya agar banyak org yg mengambil bibit tanaman ke sana.

Syaratnya satu : BUKAN BUAT DIJUAL LAGI, yaaa. Tapi memang untuk penghijauan & dirawat sndr di rmh. Kalau mau ambil partai bsr utk komunitas atau lingkungan rmh pun bs banget, tinggal pake proposal aja. Dan proposalnya pun ada contohnya di sana, bs nyontek hihihi".

Pada 7 September 2019, Kementerian LHK mengunggah informasi mengenai pembagian bibit gratis ini melalui akun media sosialnya di Twitter dan Instagram.

Saat dikonfirmasi, Senin (9/9/2019), Kepala Biro Humas KLHK Djati Witjaksono membenarkan hal tersebut.

Ia mengatakan, pembagian bibit gratis ini bertujuan untuk mempercepat rehabilitasi hutan dan lahan.

“Hutan itu di kawasan hutan, dan lahan itu yang ada di Kawasan sekitar masyarakat,” kata Djati.

Pembagian bibit ini juga diharapkan mampu mencegah banjir, menyerap polusi udara, dan mengendalikan perubahan iklim.

“Juga menyediakan air tanah lebih banyak karena semakin banyak pohon, air hujan akan terserap ke tanah sehingga tak langsung masuk ke sungai sehingga tak menyebabkan banjir,” ujar dia.

Djati menyebutkan, pembagian bibit gratis ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk melakukan penghijauan terhadap lingkungan sekitarnya seperti sekolah, serta kawasan tempat tinggalnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com