Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Biaya Parkir Kendaraan di Stasiun Halim dan Tegalluar 2024

KOMPAS.com - Pengguna Kereta Cepat Jakarta Bandung atau Kereta Whoosh kini bisa meninggalkan kendaraan di stasiun.

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyediakan fasilitas park and ride yang aman dan nyaman bagi penumpang di Stasiun Kereta Cepat, tepatnya di Stasiun Halim, Jakarta dan Stasiun Tegalluar, Bandung.

General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan, fasilitas park and ride mengakomodasi pengguna Kereta Cepat Jakarta Bandung yang mayoritas bepergian hanya dalam satu hari.

"(Sebanyak) 48 persen penumpang kereta cepat Whoosh adalah masyarakat yang sebelumnya menggunakan kendaraan pribadi untuk menuju Jakarta atau Bandung. Dengan demikian diperlukan fasilitas Park and Ride yang nyaman, agar semakin banyak masyarakat yang menggunakan transportasi umum," kata Eva, dikutip dari rilis resmi yang diterima Kompas.com, Selasa (9/1/2024).

Selain itu, banyak pula penumpang dari Jakarta yang memanfaatkan Kereta Cepat Whoosh untuk berlibur ke Bandung.

Kini, mereka tidak perlu lagi repot-repot menggunakan kendaraan sendiri ke Bandung. Cukup memanfaatkan fasilitas parkir yang nyaman dan aman dan bepergian menggunakan Kereta Cepat Whoosh.

Kapasitas park and ride Stasiun Halim dan Tegalluar

Saat ini, PT KCIC telah menyediakan fasilitas park and ride di dua stasiun, yakni Stasiun Halim di Jakarta dan Stasiun Tegalluar di Bandung.

Berikut kapasitas park and ride di dua stasiun tersebut:

  • Stasiun Halim: 212 mobil
  • Stasiun Tegalluar: 107 mobil dan 220 motor

Adapun untuk fasilitas Park and Ride di Stasiun Bandung dan Padalarang, PT KCIC telah menyediakan di area parkir Stasiun milik KAI.

Selain berdasarkan jam, layanan parkir di Stasiun Kereta Cepat juga mengakomodir fasilitas menginap.

PT KCIC bersama operator pengelola jasa parkir juga sudah menempatkan petugas dan fasilitas keamanan yang senantiasa menjaga kendaraan penumpang.

Sehingga penumpang tidak perlu khawatir jika ingin menyimpan dan menitipkan mobil di area parkir stasiun Kereta Cepat.


Biaya parkir Stasiun Halim dan Stasiun Tegalluar

Dihubungi terpisah, Manager Corporate Communication KCIC Emir Monti mengatakan, biaya parkir dan menginap di Stasiun Halim dan Tegalluar dihitung per jam.

Biaya parkir di Stasiun Halim misalnya, dimulai Rp 5.000 untuk jam pertama dan Rp 4.000 pada satu jam berikutnya.

"Untuk Tegalluar seperti ini, per jam 3.000 dan perhari maksimal 30.000," kata Emir kepada Kompas.com, Selasa.

Berikut rinciannya:

Biaya parkir dan menginap kendaraan di Stasiun Halim:

a. Mobil

  • 1 Jam pertama: Rp 5.000
  • Setiap jam berikutnya: Rp 4.000
  • Menginap: Akumulasi per jam pertama ditambah beberapa setiap jam berikutnya selama mobil terparkir.

b. Box

  • 1 Jam pertama: Rp 5.000
  • Setiap jam berikutnya: Rp 4.000
  • Menginap: Akumulasi per jam pertama ditambah beberapa setiap jam berikutnya selama mobil terparkir.

Biaya parkir dan menginap kendaraan di Stasiun Tegalluar:

a. Mobil

  • 1 Jam pertama: Rp 3.000
  • Setiap jam berikutnya: Rp 3.000
  • Menginap: Maksimal Rp 30.000

b. Box

  • 1 Jam pertama: Rp 4.000
  • Setiap jam berikutnya: Rp 4.000
  • Menginap: Maksimal Rp 30.000

c. Truk atau minibus

  • Flat: Rp 10.000

d. Bus

  • Flat: Rp 10.000.

Untuk kemudahan transaksi dan mendukung gerakan non tunai, pembayaran parkir di Stasiun Halim dan Tegalluar sudah menggunakan Kartu Uang Elektronik.

Ketentuan parkir dan menginap

Pengguna Kereta Cepat Whoosh wajib mengetahui ketentuan parkir dan menginap yang berlaku di Stasiun Halim dan Tegalluar. Berikut di antaranya:

https://www.kompas.com/tren/read/2024/01/09/171500065/biaya-parkir-kendaraan-di-stasiun-halim-dan-tegalluar-2024

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke