Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Urun Rembuk Pembangunan IKN Nusantara

Sebagai pendiri Sanggar Pembelajaran Kemanusiaan, saya taat sila kedua Pancasila, yakni Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, maka serta merta secara akhlak terikat pada agenda Pembangunan Berkelanjutan yang telah disepakati para negara anggota PBB termasuk Indonesia sebagai pedoman pembangunan planet bumi abad XXI, tanpa merusak alam dan tanpa menyengsarakan manusia.

Maka saya urun rembuk pembangunan IKN Nusantara agar pembangunan IKN Nusantara jangan sampai menggusur masyarakat adat.

Fakta membuktikan bahwa masyarakat adat yang sudah bermukim di bumi Nusantara jauh sebelum Indonesia diproklamasikan kemerdekaannya oleh Bung Karno dan Bung Hatta, 17 Agustus 1945.

Masyarakat adat adalah pemilik yang sah atas tanah yang mereka huni secara turun-menurun sebagai warisan kakek-nenek moyang mereka.

Menggusur masyarakat adat bukan hanya melanggar agenda pembangunan berkelanjutan, namun juga mengingkari sukma adi luhur Hak Asasi Manusia sekaligus sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab.

Makin positif dan konstruktif apabila pembangunan IKN Nusantara secara langsung melibatkan para masyarakat adat setempat demi menghadirkan rasa ikut memiliki IKN Nusantara pada lubuk sanubari masyarakat adat.

Tenaga kerja masyarakat adat untuk membangun IKN Nusantara di Kalimantan harus lebih diutamakan ketimbang tenaga kerja yang didatangkan dari pulau Jawa apalagi yang diimpor dari negeri asing.

Pembangunan IKN Nusantara hukumnya wajib dipimpin, dirancang dan dilakukan oleh putra-putri terbaik Indonesia.

Jangan sampai kepentingan tenaga kerja Indonesia dikorbankan atas nama investasi modal asing yang sudah barang tentu mengutamakan tenaga kerja bangsa mereka sendiri untuk membangun Ibu Kota Negara Indonesia.

Pada hakikatnya jangan sampai semangat nasionalisme terlalaikan. Pembangunan IKN Nusantara sama sekali bukan merupakan tujuan, namun justru alat untuk mencapai tujuan lebih mulia ketimbang pembangunan IKN Nusantara sebagai cita-cita terluhur bangsa Indonesia, yaitu masyarakat adil dan makmur yang hidup sejahtera bersama di negeri gemah ripah loh jinawi, tata tenteram kerta raharja. MERDEKA!

https://www.kompas.com/tren/read/2023/08/31/050000265/urun-rembuk-pembangunan-ikn-nusantara

Terkini Lainnya

Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Tren
Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Tren
KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

Tren
5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Tren
12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

Tren
Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Tren
Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Tren
Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Tren
Kata 'Duit' Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Kata "Duit" Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Tren
Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Tren
Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Tren
Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tren
Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Tren
Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke