Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Benarkah Kucing Dapat Memprediksi Bencana? Berikut Penjelasannya

KOMPAS.com - Kucing termasuk salah satu hewan yang cukup peka dan sensitif terhadap gerakan maupun suara.

Jika Anda memiliki kucing peliharaan, tentu tahu betapa cekatan dan tanggapnya mereka saat di rumah.

Kucing dapat mengenali suara langkah kaki Anda, dan mereka dapat mengetahui kapan pemiliknya bangun meskipun Anda beranjak dari tempat tidur tanpa bersuara.

Bahkan, ada anggapan yang mengatakan bahwa kucing memiliki indera keenam dan dapat memprediksi bencana alam seperti gempa bumi.

Namun, benarkah demikian? simak penjelasannya berikut ini.

Penjelasan ilmiah

Para ilmuwan sejak lama menyelidiki apakah hewan memiliki indra keenam yang memungkinkan mereka memprediksi bencana alam.

Dilansir Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat CDC, sejumlah ilmuwan setuju bahwa hewan dapat mendengar dan merasakan hal-hal yang tidak dapat dilakukan manusia.

Menurut sebuah penelitian di International Journal of Public Environmental Research and Public Health, hewan dapat merasakan perubahan kimia dalam air tanah yang terjadi saat gempa akan terjadi.

Para peneliti memeriksa perubahan kimia ini setelah melihat sekelompok kodok meninggalkan kolam mereka lima hari sebelum gempa melanda Italia pada tahun 2009.

Beberapa orang berpendapat bahwa karena indra penciuman anjing 10.000 hingga 100.000 kali lebih kuat daripada yang dimiliki manusia.

Hal ini memungkinkan kucing mencium perubahan di udara sebelum badai dan bencana lainnya terjadi.

Teori lain menyatakan bahwa hewan dapat merasakan bumi bergetar sebelum manusia dan mungkin dapat "mendengar" infrasonik.

Infrasonik merupakan gemuruh frekuensi sangat rendah yang diciptakan oleh kejadian alam seperti gempa bumi dan gunung berapi.

Dilansir laman A-Z Animals, para ahli berhipotesis bahwa kucing memang bisa lebih dulu merasakan gempa bumi sebelum terjadi karena kemampuannya merasakan medan magnet bumi.

Berkat kepekaan yang unik ini, mereka dapat menangkap getaran bumi bahkan sebelum manusia merasakan sentakan pertama gempa bumi.

Getaran kecil tersebut terjadi beberapa saat sebelum gempa bumi meningkat, itulah sebabnya kucing dapat merespons pergeseran sebelum dirasakan oleh manusia.

Selain itu, diketahui peristiwa seismologi bukan satu-satunya bencana alam yang dapat dirasakan kucing.

Mereka juga dapat mendeteksi bencana alam seperti letusan gunung berapi, tsunami, dan angin topan sebelum itu terjadi.

Sejalan dengan itu, dikutip dari laman Animal Wised, kucing mampu melihat fenomena yang terjadi sebelum bencana berkat indranya yang tajam.

Kucing dapat mendeteksi beberapa perubahan melalui indranya, seperti letusan gunung berapi, tsunami, dan bahkan badai yang sedang mendekat.

Ini karena sebelum fenomena tersebut terjadi, ada perubahan pada tekanan atmosfer, suhu, arah angin, dan pergerakan bumi, yang dirasakan lebih dulu oleh kucing Anda.

Meski demikian, tidak semua kucing memiliki kemampuan perseptif yang sama, dan beberapa kucing lebih sensitif terhadap perubahan kecil ini daripada yang lain.

Bahkan selain bencana alam, kucing juga memiliki kemampuan untuk mendeteksi penyakit tertentu pada manusia dan teman kucing lainnya.

Penjelasan praktis tentang hal ini dikaitkan dengan indra penciuman mereka yang sangat tajam.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/05/15/141500665/benarkah-kucing-dapat-memprediksi-bencana-berikut-penjelasannya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke