Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Seperti Apa Galaksi Bimasakti? Begini Cara Menyaksikannya

KOMPAS.com - Galaksi Bimasakti adalah galaksi spiral yang besar yang menjadi tempat tata surya, planet-planet di dalamnya, dan Bumi berada.

Galaksi tempat tinggal manusia ini bisa disaksikan setiap hari, termasuk selama Ramadhan 1443 H/2022 M ini.

Selama bulan puasa ini, galaksi ini dapat disaksikan pada malam hingga pagi hari setelah sahur.

Berikut penjelasan peneliti dan cara menyaksikan galaksi Bimasakti:

Penjelasan BRIN

Peneliti di Pusat Sains dan Antariksa Organisasi Riset Penerbangan Antariksa (LAPAN), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Andi Pangerang, menjelaskan bahwa sebenarnya sejak Januari hingga November, Galaksi Bimasakti tetap dapat terlihat setiap hari.

"Waktu ketampakannya saja yang berbeda-beda," kata Andi pada Kompas.com, Selasa (12/4/2022).

Kemudian, kata Andi, sejak awal Ramadhan Galaksi Bimasakti dapat disaksikan sejak pukul 22.30 waktu setempat sampai pukul 04.30 waktu setempat dari arah tenggara hingga selatan.

"Dan nanti di akhir Ramadhan, Bimasakti sudah dapat disaksikan sejak pukul 20.30 waktu setempat hingga 04.30 waktu setempat dari arah tenggara hingga barat daya," ujar Andi.

Dia juga menjelaskan pergeseran waktu iitu disebabkan oleh gerak rotasi bumi. Sehingga menyebabkan Bimasakti terbit lebih cepat empat menit setiap harinya.

Apakah seluruh wilayah di Indonesia bisa mengamati Bimasakti?

Dia mengatakan seluruh wilayah di indonesia bisa menyaksikan, asalkan:

  • Bebas dari polusi cahaya
  • Bebas dari penghalang
  • Langit cerah dan bebas dari tutupan awan.

"Kalau untuk pengamatan, selama langit cerah, cukup pakai mata telanjang," tutur Andi.

Tetapi untuk mengabadikan, imbuhnya, bisa menggunakan kamera DSLR maupun kamera all-sky.

Bentuk galaksi bermacam-macam. Galaksi Bimasakti tempat manusia berada berbentuk spiral berbatang besar.

Galaksi ini disebut Bimasakti atau Milky Way karena muncul sebagai pita cahaya, seperti susu di langit ketika dilihat di daerah yang gelap.

Galaksi Bimasakti mengandung banyak sekali bintang. Diperkirakan ada sekitar 100 miliar bintang di dalamnya.

Tata surya ini berjarak sekitar 25.000 tahun cahaya dari pusat galaksi. Manusia tinggal di pusat galaksi.

Sama seperti Bumi mengelilingi Matahari, Matahari mengelilingi pusat Bimasakti.

Dibutuhkan 250 juta tahun bagi Matahari ini dan tata surya untuk mengelilingi pusat Bimasakti.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/04/12/203000565/seperti-apa-galaksi-bimasakti-begini-cara-menyaksikannya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke