Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kisah Mat Rona, "Driver" Lulusan SD, Cari Kerja di LinkedIn Dibantu Ratusan Warganet

KOMPAS.com - Mat Rona mungkin hanya seorang driver lulusan sekolah dasar (SD). Namun, dia melek literasi digital dan bisa memanfaatkannya dengan baik. 

Dia mampu menggunakan platform LinkedIn, tempat banyak orang mencari pekerjaan, dan mendapat ratusan respons warganet. 

Dengan kata-kata yang polos dan riwayat hidup atau curriculum vittae (CV) sederhana, Mat Rona berhasil menyentuh hati pengguna LinkedIn dan menawarinya pekerjaan. 

Mencari pekerjaan sebagai driver

Berikut keterangan kata-kata Mat Rona pada unggahan LinkedIn tersebut:

"Assalamu'alaikum wr-wb
mohon izin kepada bpak/ibu yang sya hormati, perkenalkan saya
Nama: Mat rona
Tgl lahir: 07/12/1994
Alamat: jalan,pendidikan Rt.02/06 kel.karanganyar kec/kab indramayu

Saya seorang tamatan sekolah dasar(SD) yang memiliki basic pekerjaan sebagai Driver(supir) truck cargo lintas jawa,sumatera,bali,ntb dan kalimatan,selain basic driver saya juga memiliki keahlian di bidang operator alat berat seperti Backho Loader dan Excavator.

Dengan segala rasa hormat saya memohon informasi kepada bapak/ibu pimpinan jika ada yang membutuhkan tenaga/skill saya bersedia ikut bekerja sebagai apapun asal bisa kerja.

Saya sdah 2 bulan tidak bekerja hampir setiap hari berkeliling mencari pekerjaan di ibu kota jakarta dan tak pernah mendapatkan informasi kerja.

Dengan rasa hormat saya dan sebelumnya mohon maaf jika saya lancang atau bpak/ibu kurang berkenan izin tag
Ang Harry Tjahjono
Abdul Rakhman Syah
Tjut Intan Fairina, CA
Andre Junus Siallagan
Barra Bimantara."

Rona juga melampirkan foto curriculum vitae (CV) miliknya dalam unggahan yang dapat dilihat di sini. 


Respons warganet LinkedIn

Menariknya, unggahan Rona menuai banyak respons positif dari warganet lain.

Berbondong-bondong pengguna LinkedIn menawarkan pekerjaan untuknya dan membantu Rona agar lekas dapat pekerjaan.

"Ke tambang taliabu maluku utara mau?" tulis akun Moch Fatkur Rozy.

"Kerja di kantor aku aja bang," tulis akun Santy Santy.

Hingga Rabu (23/3/2022), unggahan itu sudah direspons sebanyak 18.119 kali dan dikomentari sebanyak 1.114 kali oleh pengguna LinkedIn lainnya.

Lalu, bagaimana kisah Rona dalam membuat akun di LinkedIn dan apakah saat ini dia sudah berhasil mendapatkan pekerjaan?

Pertama kali buat akun LinkedIn

Mengenai hal itu, pengunggah asli yang bernama Mat Rona mengatakan bahwa ia baru pertama kali membuat akun LinkedIn dan tertarik untuk mencobanya.

"Untuk tentang LinkedIn saya, saya memiliki handphone yang ada fitur aplikasi LinkedIn dan kebetulan di LinkedIn memberi sumber lowongan pekerjaan," ujar Rona saat dihubungi Kompas.com, Rabu (23/3/2022) malam.

Pria kelahiran 7 Desember 1994 itu menyampaikan, ia mengoperasikan akun LinkedIn seorang diri tanpa dibantu orang lain.

"Saya belajar sendiri tanpa ada arah atau bimbingan dari seseorang, saya pun masih tahap belajar membuat CV melalui aplikasi yang tersedia di handphone," kata Rona.

Ia pun mengaku masih belajar untuk mengisi data dan informasi yang dibutuhkan dalam CV.

"Saya mempelajari dahulu selama satu bulan lebih untuk mengerti cara kinerja aplikasi tersebut. Ya walau terkadang lowongan itu sendiri tidak sesuai dengan background pendidikan saya," ujarnya.


Pekerjaan yang dicari

Sementara itu, Rona mengatakan bahwa ia mencari pekerjaan yang sesuai dengan keahlian yang dimilikinya, yakni sopir atau operator alat berat.

"Kalau untuk jenis pekerjaan saya cari yang sesuai basic saya sebagai driver atau operator alat berat (backhoe loader dan excavator)," ujar Rona.

Jika menilik pada informasi di CV, Rona memiliki pengalaman kerja sejak 2013.

Pada 2013-2017, dia bekerja sebagai Operator Backhoe Loader di PT Kapuas Maju Jaya.

Pada 2017-2018, dia bekerja sebagai Driver Dump Truck 6 Roda di PT Kapuas Maju Jaya.

Pada 2018-2020, Rona bekerja sebagai Operator Backhoe Loader di PT Evans Lestari.

Dan pada tahun 2020-2022, Rona bekerja sebagai Driver di PT Kiat Ananda Group.

Selain itu, ada beberapa keahlian yang dituliskan Rona dalam profil LinkedIn-nya, yakni Operator Alat Berat Backhoe Loader, Operator Alat Berat Excavator pc.200, dan Driver Truck 6 Roda/10 Roda.

Tak hanya itu, Rona juga sempat mengikuti seminar dan pelatihan hingga mendapatkan sertifikasi Operator Alat Berat pada tahun 2017.

Informasi lain yang dituliskan Rona dalam akun LinkedIn-nya yakni kemampuan berbahasa.

Dituliskannya bahwa ia mampu berbahasa Indonesia, bahasa Jawa, sedikit bahasa Inggris, dan cukup mampu berbahasa Melayu.

Belum mendapat pekerjaan

Meskipun mendapatkan banyak tawaran di platform LinkedIn-nya, Rona mengaku belum mendapat pekerjaan.

"Belum, untuk saat ini masih tahap pengajuan berkas lamaran," ujar Rona.

Meski begitu, Rona sadar dan tahu bahwa banyak pengguna LinkedIn yang mendukung dan menawarkan pekerjaan kepadanya.

Ia pun mengaku senang atas perlakuan tersebut.

"Untuk itu (saya) pasti bahagia senang sekali ya, siapa sih yang tidak senang jika banyak orang yang membantu," ungkap Rona.

Tidak berputus asa, Rona saat ini merantau dari Indramayu ke Bekasi hanya demi mendapatkan pekerjaan.

Dalam keseharian, Rona membantu teman-temannya jika ada hal yang perlu dikerjakan.

"Untuk saat ini saya merantau di ibu kota Bekasi, numpang sama teman," ucap dia.

Terkait beberapa nama yang dia sebut pada unggahan, Rona enggan menjawab siapa orang-orang tersebut.

Harapannya, ia bisa lekas mendapatkan pekerjaan.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/03/24/091500465/kisah-mat-rona-driver-lulusan-sd-cari-kerja-di-linkedin-dibantu-ratusan

Terkini Lainnya

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Tren
Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D saat Terpapar Sinar Matahari?

Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D saat Terpapar Sinar Matahari?

Tren
Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Tren
7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

Tren
BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

Tren
Masalah Tiga Tubuh

Masalah Tiga Tubuh

Tren
Jadwal Lengkap Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Jadwal Lengkap Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan STAN, IPDN, dan STIS Dibuka Mei 2024

Pendaftaran Sekolah Kedinasan STAN, IPDN, dan STIS Dibuka Mei 2024

Tren
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Caranya

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Caranya

Tren
Ramai soal Sesar Sumatera Disebut Picu Tsunami pada 2024, BMKG: Hoaks

Ramai soal Sesar Sumatera Disebut Picu Tsunami pada 2024, BMKG: Hoaks

Tren
Warganet Keluhkan Sering Sakit Usai Vaksin AstraZeneca, Epidemiolog: Vaksin Tak Bikin Rentan Sakit

Warganet Keluhkan Sering Sakit Usai Vaksin AstraZeneca, Epidemiolog: Vaksin Tak Bikin Rentan Sakit

Tren
Aturan Batas Usia Masuk TK, SD, SMP, SMA di PPDB 2024, Simak Syaratnya

Aturan Batas Usia Masuk TK, SD, SMP, SMA di PPDB 2024, Simak Syaratnya

Tren
Membedah Kekuatan Guinea U23, Lawan Indonesia di Perebutan Tiket Terakhir ke Olimpiade Paris

Membedah Kekuatan Guinea U23, Lawan Indonesia di Perebutan Tiket Terakhir ke Olimpiade Paris

Tren
Pria 28 Tahun Ditangkap karena Merampok Rp 60 Juta Menggunakan Gunting

Pria 28 Tahun Ditangkap karena Merampok Rp 60 Juta Menggunakan Gunting

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke