Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Flu pada Bayi: Gejala, Penyebab, Cara Mencegah, dan Pengobatannya

KOMPAS.com - Flu pada bayi, apa saja gejala, penyebab, cara mencegah serta pengobatannya? 

Flu adalah penyakit akibat infeksi virus yang sudah biasa terjadi di tengah masyarakat dan bisa menginfeksi siapa saja, termasuk bayi.

Tapi, flu pada bayi ternyata tidak bisa ditangani dengan sembarangan atau disamakan dengan penanganan orang dewasa.

Berikut ini sejumlah informasi terkait flu yang dialami pada bayi, dilansir dari WebMD (1/12/2020):

Penyebab flu pada bayi

Sebagaimana flu pada orang dewasa, flu pada bayi juga disebabkan oleh infeksi virus influenza.

Biasanya ini terjadi ketika ada orang di sekitar bayi yang juga mengidap flu, kemudian ia batuk, bersin, atau berinteraksi sehingga virus tersebar melalui droplet yang dikeluarkan.

Hal lain, bayi bisa terkena flu ketika mereka menyentuh benda yang di permukaannya terdapat virus penyebab flu, kemudian menyentuh mata, hidung, atau mulutnya.

Gejala

Ada sejumlah gejala yang dapat diamati jika seorang bayi tengah mengidap flu.


Cara mencegah flu pada bayi

Cara pencegahan sangat bergantung pada usia bayi.

Jika ia masih di bawah 6 bulan, maka cara terbaik adalah dengan menjaga lingkup terdekatnya. Pastikan orang-orang yang menjadi kontak terdekatnya adalah mereka yang sehat dan tidak sedang terkena flu.

Akan tetapi, jika bayi sudah berusia di atas 6 bulan, ia bisa mendapatkan vaksin influenza untuk menambah kekebalannya.

Cara mengobati flu

Jika bayi Anda berusia minimal 2 minggu, dokter anak mungkin akan meresepkan obat antivirus oseltamivir (Tamiflu) untuk mencegah atau mengobati flu.

Obat ini akan bekerja paling baik ketika diminum pada hari pertama atau kedua setelah sakit.

Selebihnya, pastikan bayi Anda nyaman, banyak istirahat, dan banyak mengonsumsi cairan.

Nafsu makannya mungkin akan terganggu, tapi orangtua harus memastikan ia tetap ternutrisi dengan tetap memberinya makanan atau minuman yang diperlukan.

Untuk menurunkan suhu tubuhnya, pastikan Anda sudah berkonsultasi dengan dokter anak.

Biasanya paracetamol dan ibuprofen aman untuk diberikan, namun dosisnya pun harus disesuaikan dengan usia dan berat badannya.

Satu hal yang tidak boleh diberikan adalah aspirin, karena dapat menyebabkan gangguan hati yang langka dan mengancam. Gangguan itu bernama sindrom Reye.

Berapa lama flu terjadi

Pada bayi, gejala-gejala flu akan berlalu dalam jangka waktu kurang lebih 5 hari.

Namun, untuk benar-benar dapat sembuh total, bisa memakan waktu satu atau dua minggu lamanya.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/02/12/133000065/flu-pada-bayi--gejala-penyebab-cara-mencegah-dan-pengobatannya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke