Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips Memotret Gerhana Bulan Total Menggunakan Smartphone

KOMPAS.com - Fenomena Gerhana Bulan Total (GBT) yang akan terjadi Rabu (26/5/2021) sekitar pukul 18.18 WIB nanti sangat spesial karena terjadi setiap 195 tahun sekali.

Gerhana Bulan kali ini juga beriringan dengan terjadinya Perige, yakni ketika Bulan berada di jarak terdekatnya dengan Bumi, atau biasa disebut Super Moon.

Selain tampak lebih besar dibanding biasanya, pada saat gerhana Bulan nanti, Bulan juga akan tampak merah karena pembiasaan cahaya Matahari oleh lapisan atmosfer Bumi.

Oleh karena itu, GBT kali ini disebut juga dengan Bulan Merah Super atau Super Blood Moon.

Fenomena langka tersebut dapat disaksikan di seluruh Indonesia dari arah Timur-Tenggara (hingga Tenggara untuk Indonesia bagian Timur).

Lapan menyebutkan, untuk menyaksikan GBT Merah Super tidak perlu menggunakan alat bantu optik apa pun.

Tips memotret gerhana bulan menggunakan smartphone

Peneliti di Balai Pengelola Observatorium Nasional Lapan Dio Danarianto mengatakan, kiat-kiat memotret gerhana Bulan sama seperti memotret Bulan biasa, tetapi lebih redup.

"Untuk potret menggunakan smartphone, pastikan sudah diatur fokus jauh (infinity)," kata Dio saat dihubungi Kompas.com, Rabu (26/5/2021).

Dio juga menyarankan penggunaan tripod bagi masyarakat yang ingin memotret gerhana bulan dengan smartphone.

Hal itu untuk menjaga kestabilan kamera, agar gambar tidak buram saat pengambilan.

Akan tetapi, Dio menyebutkan, Bulan masih akan sangat tampak kecil jika dipotret menggunakan kamera smartphone biasa.

"Apabila smartphone memiliki fitur kamera jauh (tele), piringan Bulan dapat terlihat lebih besar menggunakan fitur tersebut," katanya lagi.

Sedangkan apabila ingin memotret menggunakan teleskop, Dio menyarankan agar teleskop dipastikan terlebih dulu sudah mengarah ke Bulan, dengan fokus eyepiece (okuler) yang benar.

"Gambar bisa dipotret melalui eyepiece tersebut. Teknik ini biasa disebut dengan teknik afokal," kata Dio.

Waktu puncak gerhana tiap wilayah

Bagi Anda yang berminat memotret fenemona unik yang akan terjadi Rabu (26/5/2021) petang nanti, berikut jadwal Gerhana Bulan Total di setiap wilayah di Indonesia:

1. Sumatera Utara

  1. Mulai gerhana: 18.35 WIB
  2. Gerhana berakhir: 20.51 WIB

2. Aceh

  • Mulai gerhana: 18.50 WIB
  • Gerhana berakhir: 20.51 WIB

3. Sumatera Barat

4. Sumatera Selatan

  • Mulai gerhana: 18.09 WIB
  • Puncak gerhana: 18.18 WIB
  • Gerhana berakhir: 20.51 WIB

5. Bengkulu

  • Mulai gerhana: 18.09 WIB
  • Puncak gerhana: 18.18 WIB
  • Gerhana berakhir: 20.51 WIB

6. Lampung


7. Banten

  • Mulai gerhana: 18.09 WIB
  • Puncak gerhana: 18.18 WIB
  • Gerhana berakhir: 20.51 WIB

8. DKI Jakarta dan Jawa Barat

  • Mulai gerhana: 18.09 WIB
  • Puncak gerhana: 18.18 WIB
  • Gerhana berakhir: 20.51 WIB

9. Riau

10. Jambi

  • Mulai gerhana: 18.09 WIB
  • Puncak gerhana: 18.18 WIB
  • Gerhana berakhir: 20.51 WIB

11. Bangka Belitung

  • Mulai gerhana: 18.18 WIB
  • Puncak gerhana: 18.18 WIB
  • Gerhana berakhir: 20.51 WIB

12. Kepulauan Riau

13. Jawa Tengah

  • Mulai gerhana: 18.09 WIB
  • Puncak gerhana: 18.18 WIB
  • Gerhana berakhir: 20.51 WIB

14. Yogyakarta

  • Mulai gerhana: 18.09 WIB
  • Puncak gerhana: 18.18 WIB
  • Gerhana berakhir: 20.51 WIB

15. Jawa Timur


16. Kalimantan Barat

  • Mulai gerhana: 18.09 WIB
  • Puncak gerhana: 18.18 WIB
  • Gerhana berakhir: 20.51 WIB

17. Kalimantan Tengah

  • Mulai gerhana: 18.09 WIB
  • Puncak gerhana: 18.18 WIB
  • Gerhana berakhir: 20.51 WIB

18. Kalimantan Selatan

19. Kalimantan Utara

  • Mulai gerhana: 19.09 WITA
  • Puncak gerhana: 19.18 WITA
  • Gerhana berakhir: 21.51 WITA

20. Kalimantan Timur

  • Mulai gerhana: 19.09 WITA
  • Puncak gerhana: 19.18 WITA
  • Gerhana berakhir: 21.51 WITA

21. Gorontalo

22. Sulawesi Utara

  • Mulai gerhana: 17.44 WITA
  • Puncak gerhana: 19.18 WITA
  • Gerhana berakhir: 21.51 WITA

23. Maluku Utara

  • Mulai gerhana: 18.44 WIT
  • Puncak gerhana: 20.18 WIT
  • Gerhana berakhir: 22.51 WIT

24. Sulawesi Tengah


25. Sulawesi Tenggara

  • Mulai gerhana: 17.44 WITA
  • Puncak gerhana: 19.18 WITA
  • Gerhana berakhir: 21.51 WITA

26. Bali

  • Mulai gerhana: 19.09 WITA
  • Puncak gerhana: 19.18 WITA
  • Gerhana berakhir: 21.51 WITA

27. Nusa Tenggara Barat

28. Nusa Tenggara Timur

  • Mulai gerhana: 17.44 WITA
  • Puncak gerhana: 19.18 WITA
  • Gerhana berakhir: 21.51 WITA

29. Maluku

  • Mulai gerhana: 18.44 WIT
  • Puncak gerhana: 20.18 WIT
  • Gerhana berakhir: 22.51 WIT

30. Papua Barat

https://www.kompas.com/tren/read/2021/05/26/163000465/tips-memotret-gerhana-bulan-total-menggunakan-smartphone

Terkini Lainnya

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Tren
Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D saat Terpapar Sinar Matahari?

Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D saat Terpapar Sinar Matahari?

Tren
Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Tren
7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

Tren
BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

Tren
Masalah Tiga Tubuh

Masalah Tiga Tubuh

Tren
Jadwal Lengkap Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Jadwal Lengkap Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan STAN, IPDN, dan STIS Dibuka Mei 2024

Pendaftaran Sekolah Kedinasan STAN, IPDN, dan STIS Dibuka Mei 2024

Tren
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Caranya

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Caranya

Tren
Ramai soal Sesar Sumatera Disebut Picu Tsunami pada 2024, BMKG: Hoaks

Ramai soal Sesar Sumatera Disebut Picu Tsunami pada 2024, BMKG: Hoaks

Tren
Warganet Keluhkan Sering Sakit Usai Vaksin AstraZeneca, Epidemiolog: Vaksin Tak Bikin Rentan Sakit

Warganet Keluhkan Sering Sakit Usai Vaksin AstraZeneca, Epidemiolog: Vaksin Tak Bikin Rentan Sakit

Tren
Aturan Batas Usia Masuk TK, SD, SMP, SMA di PPDB 2024, Simak Syaratnya

Aturan Batas Usia Masuk TK, SD, SMP, SMA di PPDB 2024, Simak Syaratnya

Tren
Membedah Kekuatan Guinea U23, Lawan Indonesia di Perebutan Tiket Terakhir ke Olimpiade Paris

Membedah Kekuatan Guinea U23, Lawan Indonesia di Perebutan Tiket Terakhir ke Olimpiade Paris

Tren
Pria 28 Tahun Ditangkap karena Merampok Rp 60 Juta Menggunakan Gunting

Pria 28 Tahun Ditangkap karena Merampok Rp 60 Juta Menggunakan Gunting

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke