Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Update Corona Global: 22,8 Juta Orang Terinfeksi, Lebih dari 795 Kematian | Italia Laporkan Kasus Positif Tertinggi sejak Mei

Berdasarkan data Worldometers, Jumat (21/8/2020) pukul 06.00 WIB, virus corona tercatat telah menginfeksi 22.808.658 orang di seluruh dunia.

Dari jumlah orang yang terpapar virus, lebih dari separuhnya telah dinyatakan sembuh, yaitu sebanyak 15.490.210 orang.

Virus SARS-CoV-2 telah menewaskan 795.805 orang secara global.

Kasus Covid-19 tertinggi

1. Amerika Serikat

Amerika Serikat menjadi negara dengan kasus infeksi terbanyak. Tercatat, kasus positif virus corona di negara ini mencapai 5.742.891 kasus.

Adapun jumlah kematian tertinggi akibat virus ini juga terjadi di AS, dengan 177.319 orang meninggal dunia.

Sementara itu, sebanyak 3.082.734 kasus pasien telah dinyatakan pulih dari Covid-19.

Populasi di AS berjumlah 331.266.944 jiwa.

2. Brazil

Brazil berada di posisi kedua negara dengan kasus infeksi virus corona terbanyak, yakni 3.501.975 kasus, dengan 2.653.407 di antaranya telah sembuh.

Jumlah kasus kematian di negara ini dilaporkan sebanyak 112.304 kasus, dengan 1.115 kasus kematian baru selama 24 jam.

Populasi di negara ini sebanyak 212.764.278 jiwa.

3. India

India menempati posisi ketiga dengan kasus infeksi yang terjadi sebanyak 2.904.329, tercatat adanya penambahan 68.507 kasus positif dalam satu hari terakhir.

Negara berpopulasi 1.381.826.521 jiwa ini, telah mencatatkan 54.975 kematian hingga saat ini.

Sementara itu, dari total kasus infeksi yang ada, sebanyak 2.157.941 kasus telah pulih.

4. Rusia

Berada di urutan keempat, Rusia mencatat adanya 942.106 kasus virus corona yang terjadi di wilayahnya.

Dari total kasus tersebut, sebanyak 755.513 orang telah dinyatakan sembuh dan 4.785 orang meninggal dunia.

Rusia mempunyai populasi sebanyak 145.943.139 jiwa.

5. Afrika Selatan

Afrika Selatan menjadi negara kelima di dunia dengan kasus infeksi terbanyak, yaitu 599.940 kasus, di mana terjadi penambahan 3.880 kasus baru dalam 24 jam terakhir.

Sebanyak 497.169 kasus telah sembuh, dan 12.618 lainnya dinyatakan meninggal dunia.

Adapun populasi di negara ini berjumlah 59.408.124 jiwa.

Laporan kasus tertinggi di Italia

Kementerian Kesehatan Italia melaporkan adannya 845 kasus baru infeksi virus corona dalam 24 jam terkahir, pada Kamis (20/8/2020).

Melansir CNA, 21 Agustus 2020, ini menjadi kenaikan harian tertinggi sejak Mei, saat pemerintah melonggarkan langkah-langkah penguncian.

Italia, salah satu negara terparah terkait virus corona di Eropa, telah berhasil menahan wabah setelah mencapai puncak kematian pada Maret-April.

Terakhir kali, negara ini mencatatkan angka yang lebih tinggi pada 16 Mei, dengan 875 kasus baru.

Kendati begitu, jumlah infeksi baru di negara ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan negara besar Eropa lainnya.

Spanyol dan Perancis masih mencatatkan kasus baru mendekati angka 4.000 kasus setiap harinya.

Kasus di Italia mayoritas masih terkonsentrasi di wilayah utara, seperti Lombardy dan Veneto.

Italia telah mengambil tindakan pencegahan untuk mencoba membendung tren kenaikan kasus, seperti mewajibkan penggunaan masker sepanjang hari di ruang publik.

Wisatawan dari beberapa negara non-UE pun telah dilarang memasuki Italia, dengan pembatasan dan kewajiban pengujian terhadap virus diberlakukan pada orang-orang yang kembali dari negara-negara Eropa dengan kasus yang parah.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/08/21/065236365/update-corona-global-228-juta-orang-terinfeksi-lebih-dari-795-kematian

Terkini Lainnya

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke