Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Faktor yang Memengaruhi Pesatnya Islam di Sumatera

Kompas.com - 07/12/2022, 06:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

Sumber Kompas.com

Sejak permulaan abad ke-7, Kota Baros memang sudah terkenal sebagai penghasil kapur barus terbaik di dunia.

Oleh sebab itu, para pedagang tertarik untuk datang ke sana.

Seiring berjalannya waktu, para pedagang ini membentuk pemukiman atau perkampungannya sendiri di pantai barat Sumatera yang dikenal sebagai Kampung Baros.

Kehadiran para pedagang Islam di Sumatera cukup mungkin membuat terjadinya kontak budaya dan agama antara masyarakat lokal dengan mereka.

Dampak dari berdirinya Kampung Baros dan ditambah dengan terjadinya kontak budaya dan agama, maka ajaran agama Islam yang dibawa oleh sebagian para pedagang ini mulai menyebar di Sumatera.

Baca juga: Teori Masuknya Islam ke Nusantara Menurut Para Ahli Sejarah

Menikah dengan gadis Sumatera

Setelah Islam mulai berkembang, orang-orang Sumatera pun lebih terbuka untuk berinteraksi dengan para pedagang.

Terlebih lagi, ada cukup banyak pedagang Arab yang menikah dengan gadis-gadis lokal dan memiliki keturunan.

Dari situ jumlah orang yang menganut agama Islam pun semakin banyak sehingga terbentuklah komunitas Muslim di Sumatera.

Baca juga: Bukti Sejarah Masuknya Islam di Indonesia Menurut Teori Gujarat

Tidak ada sistem kasta dalam Islam

Sebelum Islam masuk ke Indonesia, masyarakat Sumatera lebih dulu mengenal agama Hindu-Buddha, di mana salah satu cirinya adalah adanya sistem kasta sosial.

Hal ini berbanding terbalik dengan ajaran agama Islam yang tidak menerapkan adanya perbedaan kelas sosial.

Dengan kata lain, kedudukan setiap orang dalam ajaran Islam adalah sama atau setara, tidak ada yang lebih berat atau pun ringan.

Perbedaan yang dilihat Allah adalah kebaikan dan amalan yang diperbuat manusia selama mereka hidup.

Dengan tidak adanya sistem kasta, masyarakat Sumatera pun terpanggil untuk menjadi seorang Muslim, yang secara tidak langsung memengaruhi perkembangan Islam di Nusantara.

 

Referensi:

  • Syafrizal, Achmad. (2015). Sejarah Islam Nusantara. Islamuna. Volume 2, Nomor 2, Desember 2015.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com