Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kisah Pernikahan Rasulullah dengan Aisyah

Aisyah adalah putri dari sahabat Nabi Muhammad, Abu Bakar Ash-Shiddiq.

Diperkirakan Rasulullah menikahi Aisyah menjelang pertengahan bulan Syawal. Untuk tahunnya, masih belum ada bukti konkrit yang menjelaskannya.

Kendati begitu, disebutkan bahwa Aisyah menikah dengan Rasulullah dalam usia yang masih sangat belia, yakni 6 tahun, sedangkan Rasulullah sudah berusia sekitar 50 tahun.

Dengan demikian, Aisyah menjadi istri termuda Rasulullah yang dipersunting sebelum usianya genap 10 tahun.

Berikut ini kisah pernikahan Rasulullah dengan Aisyah.

Sejarah pernikahan Rasulullah dan Aisyah

Rasulullah dan Aisyah menikah tiga tahun setelah istri pertama nabi, yaitu Khadijah wafat pada 619 M.

Pasalnya, pernikahan antara Rasulullah dengan Aisyah dapat terjadi setelah Sang Nabi mengalami mimpi sebanyak tiga kali.

Di dalam mimpi tersebut Nabi Muhammad diperintah oleh Allah SWT untuk menikahi Aisyah, seorang gadis kecil yang saat itu masih berusia 6 tahun.

Dalam Hadis Riwayat (HR) Muslim dijelaskan mengenai mimpi Nabi Muhammad yang diminta menikah dengan Aisyah. Hadis itu berbunyi:

“Dari Aisyah, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, ‘Aku bermimpi tentangmu selama tiga malam. Malaikat membawamu dalam sebuah tempat yang terbuat dari sutera. Malaikat itu kemudian berkata, ‘Ini adalah istrimu.’ Aku buka wajahmu ternyata engkau di dalamnya.
Aisyah berkata, jika ini datang dari Allah, maka akan berlanjut”.

Namun, ada sumber juga yang menyebutkan bahwa Nabi Muhammad mengalami mimpi menikahi Aisyah sebanyak dua kali, yang tertulis dalam Kitab Shahihain dari hadis Aisyah, bahwa Rasulullah berkata:

"Aku diperlihatkan kepadamu dalam mimpi sebanyak dua kali. Aku melihatmu di sepotong kain sutera putih. Ia (Jibril) kemudian berkata kepadaku, 'Ini istrimu.' Aku kemudian menyingkap kain itu dan rupanya kamu. Lalu aku berkata, 'Jika ini (ketentuan) dari Allah, pastilah melaksanakannya." 

Dalam sejarah disebutkan bahwa Nabi Muhammad menikahi Aisyah karena Aisyah adalah anak gadis yang sangat cerdas dan berpengetahuan luas.

Bahkan setelah Rasulullah wafat, Aisyah menjadi tempat bertanya para umat Islam.

Pada akhirnya, Rasulullah dan Aisyah pun menikah. Menurut catatan sejarah, keduanya menikah pada bulan Syawal.

Mendengar berita pernikahan ini bangsa Mekah tidak kaget, karena menurut mereka pernikahan yang terjadi antara Rasulullah dan Aisyah itu lumrah, meskipun keduanya terpaut usia yang sangat jauh, lebih dari 40 tahun.

Maka dari itu, tidak ada siapa pun yang berkesempatan untuk mencibir pernikahan sahabat paling mulia ini.

Hadis pernikahan Aisyah dan Rasulullah

Pernikahan Aisyah dan Rasulullah tercatat dalam HR Bukhari, no. 3894, Muslim, no. 1422, yang berbunyi:

“Aku dinikahi oleh Nabi shallallahu alaihi wa sallam saat aku berusia 6 tahun. Lalu kami datang ke Madinah, dan kami tinggal di Bani Harits bin Khazraj. Lalu aku menderita sakit sehingga rambutku rontok kemudian banyak lagi. Lalu ibuku, Ummu Ruman, mendatangiku saat aku berada di ayunan bersama teman-temanku. Lalu dia memanggilku, maka aku mendatanginya, aku tidak tahu apa yang dia inginkan. Maka dia mengajakku hingga aku tiba di depan pintu sebuah rumah. Saya sempat merasa khawatir, namun akhirnya jiwaku tenang. Kemudian ibuku mengeluarkan sedikit udara dan mengusapnya ke wajah dan kepala. Kemudian dia mengajakku masuk ke rumah tersebut. Ternyata di dalamnya terdapat beberapa orang wanita kaum Anshar. Mereka berkata, "Selamat dan barokah, selamat dengan kebaikan." Lalu ibuku menyerahkanku kepada mereka dan kemudian mereka mulai merapihkan aku. Tidak ada yang mengagendakan saya kecuali kedatangan Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam pada waktu Dhuha. Kemudian ibuku menyerahkan aku kepadanya dan ketika aku berusia 9 tahun.”

Meskipun hanya mendampingi Nabi Muhammad selama 10 tahun, Aisyah telah tumbuh menjadi salah satu perempuan paling utama di kalangan perempuan Islam, bersama dengan Khadijah dan Fatimah Az Zahra.

Setelah menjalani kehidupan yang mulia, Aisyah meninggal dunia di Madinah pada 17 Ramadan 58 Hijriah, tepat di bulan suci Ramadan.

Referensi:

  • Syaroni, Nafisah. (2009). Kontroversi Tentang Pernikahan Rasulullah SAW dengan Aisyah. Bandung: Mizania.
  • Abdurrahman, Aisyah. (2018). Biografi Istri-istri Nabi Muhammad SAW. Yogyakarta: Media Firdaus.

https://www.kompas.com/stori/read/2023/05/26/001500179/kisah-pernikahan-rasulullah-dengan-aisyah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke