Di lain sisi, AHY juga membuka peluang untuk merekrut para pemain "jadi" alias pemain yang sudah punya reputasi di dunia bola voli Tanah Air.
"Kami juga membuka ruang yang luas bagi pemain-pemain yang sudah punya reputasi, sebagai pemain Proliga atau bahkan pemain timnas. Kombinasi antara tim pembinaan dan tim yang sudah punya pengalaman menjadi kekuatan Lavani," kata AHY menegaskan.
Baca juga: Ketika SBY Tenang Saat Lavani Tertekan Berujung Peluk Penuh Kebanggaan
Adapun pesta juara Lavani di grand final Proliga 2023 semakin lengkap dengan terpilihnya empat anggota tim mereka dalam penghargaan individu.
Hendra Kurniawan menyabet gelar Blocker Terbaik. Sementara itu, sang kapten Dio Zulfikri dinobatkan sebagai Setter Terbaik.
Kemudian, sang pelatih Nicolas Ernesto Vives dianugerahi gelar Pelatih Terbaik Proliga 2023.
Adapun, Fahri Septian Putratama yang bermain gemilang di grand Final terpilih sebagai MVP alias Pemain Terbaik Proliga 2023.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.