Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbasi Harap Fasilitas IMS Berdampak pada Prestasi Timnas Indonesia

Kompas.com - 09/02/2023, 05:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Perbasi Nirmala Dewi berharap Indoor Multifunction Stadium (IMS) yang menjadi venue FIBA World Cup 2023 dapat berdampak pada peningkatan prestasi timnas Indonesia. 

Indonesia bersama Jepang dan Filipina menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia Bola Basket atau FIBA World Cup 2023.

FIBA World Cup 2023 dijadwalkan berlangsung pada 25 Agustus-10 September 2023. Pemerintah dan Perbasi pun sudah melakukan banyak persiapan sebagai tuan rumah.

Salah satunya dengan menyiapkan arena pertandingan berstandar FIBA, yakni Indoor Multifunction Stadium (IMS) yang berada di area Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. 

Baca juga: Indoor Multifunction Stadium GBK Siap Gelar FIBA World Cup 2023

Timnas Indonesia tidak bisa merasakan bertanding di IMS sebagai peserta FIBA World Cup 2023 karena tak berhasil lolos ke putaran final turnamen tersebut. 

Akan tetapi, Sekjen Perbasi Nirmala Dewi berharap fasilitas yang dibangun dengan standar FIBA itu akan berdampak pada peningkatan prestasi timnas Indonesia. 

Venue tersebut dapat digunakan timnas Indonesia untuk berlatih dan mempersiapkan diri menatap turnamen-turnamen internasional. 

"Ini sejarah baru untuk bola basket kita, akhirnya kita punya venue berstandar dunia. Kemudian, Indonesia juga akan menjadi tuan rumah FIBA World Cup untuk pertama kali," ucap Nirmala Dewi. 

Baca juga: Pembukaan Rakernas Perbasi 2023, Menuju Bola Basket Indonesia Mendunia

"Ini menjadi satu semangat yang bukan cuma bisa dirasakan oleh teman-teman di Jakarta, tetapi juga dirasakan sampai ke seluruh daerah," ujar Nirmala Dewi. 

"Harapan kami memang semangat hari ini bisa membawa prestasi," kata Nirmala Dewi melanjutkan saat ditemui media termasuk Kompas.com di IMS, Rabu (8/2/2023). 

Sementara itu, Jeremy Imanuel Santoso juga mengingatkan agar para pemain timnas tidak menyia-nyiakan fasilitas yang sudah diberikan pemerintah dan Perbasi. 

Manajer timnas bola basket Indonesia itu mengatakan bahwa adanya IMS harus membuat prestasi meningkat termasuk bisa mempertahankan medali emas di SEA Games 2023. 

Baca juga: Rakernas Perbasi 2023, Mimpi Mendunia dan Suara dari Timur Indonesia

"Dengan adanya IMS ini, atlet basket sudah tidak punya alasan lagi. Kami dari Perbasi benar-benar memikirkan fasilitas. Tidak hanya untuk tanding, tetapi juga buat latihan," kata dia. 

"Ada fasilitas weight training dan recovery. Itu yang selama ini menjadi kendala bagi anak-anak timnas. Sekarang timnas sudah punya dan saya rasa medali emas yang diraih di SEA Games harus dipertahankan," ujar Jeremy. 

"Selanjutnya sudah harus menjadi standar Indonesia karena kami sudah memiliki fasilitas yang disiapkan oleh pemerintah dan khususnya Perbasi. Ke depannya, kami harus menjaga dan melebihi prestasi itu," tutur dia. 

Indonesia tak berhasil menuju putaran final FIBA World Cup lewat jalur kualifikasi usai kalah dari Arab Saudi pada awal Juli 2022. 

Mereka pun mencoba merebut tiket lewat jalur terakhir yaitu FIBA Asia Cup 2022. Indonesia harus masuk delapan besar atau ke perempat final untuk lolos ke FIBA World Cup 2023. 

Namun, skuad asuhan Milos Pejic tersebut takluk dari China pada babak kualifikasi atau playoff, Senin (18/7/2022). 

Kekalahan dari China pun mengubur mimpi timnas Indonesia untuk tampil di Piala Dunia. 

Adapun pembangunan IMS secara kontraktual dimulai sejak Desember 2021. Deputi Project Manager IMS, Fatahillah, mengatakan bahwa konstruksi bangunan sudah rampung. 

"Bangunan pada dasarnya sudah selesai untuk struktur dan kontruksinya," kata Fatahillah saat ditemui media termasuk Kompas.com di IMS pada Rabu (8/2/2023).

"Saat ini, kami fokusnya ke pengerjaan mechanical electrical serta ada beberapa kerjaan arsitektur seperti insulasi yang sedang kami lakukan," kata Fatahillah melanjutkan. 

Proses pembangunan IMS pun dijadwalkan akan rampung pada Juni 2023. Namun, Fatahillah tidak menutup kemungkinan bahwa stadion ini bisa selesai lebih cepat. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com