Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerak Spesifik Start Jongkok Menengah untuk Lari Jarak Pendek

Kompas.com - 23/10/2022, 23:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Lari jarak pendek menggunakan start jongkok atau crouching start.

Teknik start jongkok terdiri dari tiga macam, yakni short (pendek), medium (menengah), dan long (panjang).

Teknik yang digunakan tergantung dengan panjang kaki atlet. Atlet yang memiliki kaki jenjang akan menggunakan start panjang.

Sementara teknik start jongkok menengah digunakan untuk atlet yang memiliki panjang kaki sedang.

Baca juga: Gerakan Spesifik pada Aba-aba Start Jongkok

Tipe start menengah atau medium start merupakan teknik umum bagi pelari jarak pendek (sprinter) saat mengawali lomba. 

Dalam menerapkan jenis start jongkok menengah para pelari mengambil jarak sekitar 0,53 meter atau 21 inci dari garis start hingga bagian depan balok.

Letak ujung kaki belakang segaris dengan tumit kaki depan adalah sikap start medium atau menengah ini.

Ya, letakkan lutut kaki belakang sejajar dengan tumit kaki depan dengan jarak satu kepal merupakan start jongkok menengah atau medium.

Baca juga: Mengapa Posisi Kaki Terlemah Saat Start Jongkok Berada di Depan?

Cara Melakukan Start Jongkok Menengah

  1. Teknik start pendek dilakukan dengan cara meletakkan kedua tangan dengan jari tangan saat start jongkok membentuk huruf V terbalik tepat di belakang garis start.
  2. Setelah itu, ambil posisi jongkok lalu letakkan kaki kiri kalian di depan.
  3. Lutut kaki kanan kalian diletakkan tepat di sebelah kanan tumit kaki kiri dengan jarak sekitar satu kepal.
  4. Namun, jika kalian lebih memilih untuk menggunakan kaki kanan di depan, maka silakan saja.

Baca juga: Letak Perbedaan Start Jongkok dan Berdiri Saat Aba-aba

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Uzbekistan, Ukir Sejarah Sepak Bola Nasional dengan Tinta Emas

Indonesia Vs Uzbekistan, Ukir Sejarah Sepak Bola Nasional dengan Tinta Emas

Timnas Indonesia
Persib Simpan Penggawa Inti Hadapi PSS Sleman

Persib Simpan Penggawa Inti Hadapi PSS Sleman

Liga Indonesia
Qatar, Uzbekistan, dan Kisah Manis Shin Tae-yong di Olimpiade...

Qatar, Uzbekistan, dan Kisah Manis Shin Tae-yong di Olimpiade...

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Chico Menang, Indonesia ke Perempat Final

Hasil Thomas Cup 2024: Chico Menang, Indonesia ke Perempat Final

Badminton
Indonesia Vs Uzbekistan, Mental Garuda Menentukan

Indonesia Vs Uzbekistan, Mental Garuda Menentukan

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Keberanian Bisa Jadi Modal Garuda Muda ke Final

Indonesia Vs Uzbekistan, Keberanian Bisa Jadi Modal Garuda Muda ke Final

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Ungguli Thailand 3-1

Hasil Thomas Cup 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Ungguli Thailand 3-1

Badminton
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan pukul 21.00 WIB

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan pukul 21.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Main 64 Menit, Jonatan Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Thailand

Hasil Thomas Cup 2024: Main 64 Menit, Jonatan Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Thailand

Badminton
Jadwal Champhionship Series Liga 1 2023 Tergantung Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Jadwal Champhionship Series Liga 1 2023 Tergantung Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Kemenpora Ajak Kota di Seluruh Tanah Air Nobar

Indonesia Vs Uzbekistan: Kemenpora Ajak Kota di Seluruh Tanah Air Nobar

Timnas Indonesia
Prediksi Indonesia Vs Uzbekistan, Pelatih Persib Bilang 50:50

Prediksi Indonesia Vs Uzbekistan, Pelatih Persib Bilang 50:50

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Dikejutkan, Indonesia 1-1 Thailand

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Dikejutkan, Indonesia 1-1 Thailand

Badminton
Inter Milan Rayakan Scudetto, 7 Jam di Bus, Kontroversi Bendera Dumfries

Inter Milan Rayakan Scudetto, 7 Jam di Bus, Kontroversi Bendera Dumfries

Liga Italia
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan, Indonesia 1-0 Thailand

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com