Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Saja Jenis Gaya dalam Lompat Jauh?

Kompas.com - 30/06/2022, 10:20 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Terdapat berbagai gaya untuk melakukan lompat jauh atau long jump. Apa saja?

Lompat jauh merupakan salah satu nomor lompat dalam cabang olahraga atletik yang dipertandingkan pada Olimpiade.

Tak hanya di Olimpiade, lompat jauh juga dipertandingkan pada pesta olahraga multicabang lainnya seperti Asian Games atau Kejuaraan Dunia Atletik.

Tujuan utama lompat jauh adalah mencatatkan jarak paling panjang antara balok tumpuan atau tolakan dengan titik jatuh seorang pelompat di bak pasir.

Dalam melakukan lompat jauh terdapat tiga jenis gaya atau teknik. Apa saja jenis-jenis lompat jauh?

Baca juga: Mengapa Atletik Disebut Mother of Sport?

Dalam olahraga lompat jauh, terdapat tiga jenis gaya yang sering digunakan oleh pelompat.

Tiga jenis gaya lompat jauh adalah gaya berjalan di udara (walking in the air), jongkok (tuck), dan menggantung (hang style).

Berikut penjelasan mengenai tiga jenis gaya pada lompat jauh tersebut.

1. Gaya jongkok

Gaya jongkok merupakan teknik tertua serta terbilang mudah untuk diterapkan dalam arena perlombaan.

Untuk melakukan gaya ini, pelompat cukup menekuk lutut menuju ke atas saat sudah berhasil melompat dari titik tolak.

Kemudian usahakan untuk menempatkan tumit sebagai bagian pertama yang menyentuh tanah ketika mendarat.

Fungsi utama dari gaya jongkok dalam lompat jauh adalah untuk meraih kecepatan maksimum ketika hendak melompat.

2. Gaya menggantung 

Lompat jauh gaya menggantung disebut juga dengan istilah hang style.

Untuk menggunakan gaya menggantung ketika melakukan lompat jauh, posisi badan dalam keadaan tegap ketika bertolak dari papan.

Selanjutnya angkat tangan ke atas sembari menekuk kaki ke arah belakang, sementara sikap badan yang benar saat di udara pada lompat jauh gaya menggantung adalah tetap tegak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com