Bagaimana Cara Mendarat yang Benar dalam Lompat Tinggi?

KOMPAS.com - Pendaratan adalah salah satu teknik dasar dalam olahraga lompat tinggi. Lantas bagaimana cara mendarat yang benar dalam lompat tinggi?

Lompat tinggi termasuk ke dalam cabang olahraga atletik kategori lompat. Selain lompat tinggi, nomor dalam cabor atletik kategori lompat lainnya adalah lompat jauh, lompat galah, dan lompat jangkit.

Lompat tinggi menjadi salah satu nomor cabang olahraga atletik yang dipertandingkan dalam ajang bergengsi seperti Olimpiade dan Asian Games.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian olahraga lompat tinggi adalah salah satu jenis aktivitas olahraga yang dilakukan meloncat setinggi mungkin untuk menggapai ketinggian tertentu.

Baca juga: Perbedaan Tiap Gaya dalam Lompat Tinggi

Olahraga lompat tinggi dilakukan dengan melompati tiang atau mistar yang dipasang horizontal dengan tingkat ketinggian tertentu.

Terdapat empat teknik dasar lompat tinggi, termasuk teknik pendaratan.

Pendaratan atau teknik mendarat adalah tahapan akhir dalam gerakan lompat tinggi.

Seorang atlet lompat tinggi harus menguasai teknik mendarat agar ia tidak mengalami cedera saat melakukan pendaratan.

Cara mendarat yang benar dalam lompat tinggi adalah ketika mendarat dengan kedua kaki agak rapat, lutut dibengkokkan, mendarat paling awal menggunakan telapak kaki, tangan lurus ke depan dan badan condong ke depan.

Berikut adalah penjelasan mengenai empat teknik dasar lompat tinggi yang meliputi awalan, tolakan, gerakan melayang di udara, dan pendaratan.

Baca juga: Teknik Melewati Mistar dalam Lompat Tinggi

1. Teknik Awalan Lompat Tinggi

Tujuan awalan adalah untuk membentuk kecepatan maksimal dan menempatkan badan dalam posisi siap untuk menumpu atau menolak.

Awalan lompat tinggi dilakukan dengan cara berlari menuju mistar. Awalan yang digunakan dalam lompat tinggi adalah lari dengan langkah ganjil yaitu 7, 9, 15.

2. Teknik Tolakan

Teknik tolakan adalah gerakan menolak dengan tumpuan kaki di lantai dasar untuk menaikkan badan atau melompati mistar.

Teknik dasar ini dilakukan saat akan melompat. Pada umumnya, kaki yang digunakan sebagai pijakan untuk melompat adalah kaki sebelah kiri.

Baca juga: Ketentuan dan Ukuran Matras Lompat Tinggi

3. Gerakan Melayang di Udara

Teknik ini adalah gerakan melayang di udara ketika posisi badan berada di atas mistar.

Teknik dasar ini penting untuk dikuasai agar tubuh tidak mengenai mistar serta dapat mendarat dengan posisi yang baik sehingga tidak menimbulkan cedera.

4. Teknik Mendarat

Pendaratan dilakukan dengan cara menjatuhkan badan ke matras atau tempat mendarat ketika tubuh sudah melewati mistar.

Pendaratan dimulai pada sisi kanan tubuh mengguling dengan bahu. Tujuannya adalah untuk menghindari cedera. Pendaratan dilakukan pada sisi tubuh dan mengguling terhadap bahu.

Cara mendarat yang benar dalam lompat tinggi adalah ketika mendarat dengan kedua kaki agak rapat, lutut dibengkokkan, mendarat paling awal menggunakan telapak kaki, tangan lurus ke depan dan badan condong ke depan.