Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/05/2022, 20:33 WIB
Ahmad Zilky,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pebalap sepeda Indonesia, Aiman Cahyadi, menceritakan perjuangannya saat meraih medali perak dalam nomor Individual Road Race putra di SEA Games 2021.

Adapun pertandingan Individual Road Race Putra dalam jadwal SEA Games 2021 diselenggarakan di Hoa Binh, Vietnam, Sabtu (21/5/2022).

Pertandingan tersebut berlangsung dramatis, terkhusus pada tiga kilometer menjelang para pebalap menyentuh garis finis.

Baca juga: SEA Games 2021, Indonesia Tambah Dua Emas dari Cabor Menembak

Ketika itu, empat pebalap terdepan saling adu cepat untuk menjadi pemenang dalam nomor Individual Road Race SEA Games 2021.

Kendati demikian, pebalap asal Malaysia Muhammad Nur Aiman Mohd Zariff akhirnya menjadi yang tercepat. Dia pun berhasil meraih emas.

Sementara itu, wakil Indonesia, Aiman Cahyadi, berada di urutan kedua, posisi yang membuatnya menorehkan medali perak di ajang SEA Games 2021.

Aiman Cahyadi finis di urutan kedua dengan mencatatkan waktu 3 jam 48,22 detik dengan kecepatan rata-rata 41,63 km/jam.

Baca juga: Debut dan Masuk Final SEA Games 2021, Apriyani/Siti: Kita Mau Medali Emas!

Adapun Naviti Liphongyu (Thailand) dan Boon Kiak Yeo (Singapura) secara berurutan finis di urutan ketiga dan keempat.

Selepas pertandingan, Aiman Cahyadi menuturkan bahwa hasil gemilang itu tidak terlepas dari kerja sama antarpebalap Indonesia.

Secara keseluruhan, Indonesia menurunkan lima pebalap. Mereka adalah Aiman, Bernard Benyamin van Aert, Terry Yudha Kusuma, Jamalidin Novardianto, dan Selamat Juangga.

Baca juga: SEA Games 2021: Pelatih Thailand Berseri Tekuk Timnas U23 Indonesia, tetapi....

“Terima kasih banyak, medali perak ini saya persembahkan untuk teman-teman saya yang bekerja keras hari ini. Sebab, tanpa mereka saya bukan siapa-siapa,” ujar Aiman dilansir dari Antara.

Lebih lanjut, Aiman juga menjelaskan sejumlah kesulitan yang dia dapatkan selama mengayuh sepeda sejauh 162,25 km dalam kondisi hujan.

“Kesulitan hari ini memang hujan dan licin. Jadi harus-berhati-hati. Bernard sempat jatuh,” ujar dia.

“Namun, berkat kerja sama tim yang sungguh luar biasa akhirnya bisa meraih perak. Hasil ini juga tak lepas dari persiapan dengan mengikuti kompetisi di Tajikistan,” kata Aiman lagi.

“Jadi, bisa mengukur kemampuan dan juga performa,” ucap Aiman mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com