Harusnya semua sektor memiliki peluang. Kalau dilihat Thomas Cup kemarin, tunggal putra dan ganda putra punya kesempatan. Lalu, ganda putri kita sebagai pemegang medali emas Olimpiade.
Ganda campuran juga punya peluang. Meski Praveen/Melati tidak di pelatnas, tetapi mereka ikut. Otomatis tim inti Indonesia semua hadir di sana. Jadi, dengan kekuatan penuh seharusnya kita punya peluang yang cukup besar di semua sektor.
Gregoria tampil apik di Kejuaraan Beregu Asia, bagaimana peluangnya di All England?
Melihat dari hasil dan prestasi terakhir di Kejuaraan Beregu Asia, dia bisa menjadi kapten atau leader ya. Semoga ini menambah kepercayaan diri Gregoria.
Sebenarnya dari dia juara dunia junior, Indonesia mengandalkan dia, berharap banyak bahwa Gregoria bisa meningkatkan performance.
Bahkan pada 2018 di Asian Games, Gregoria sudah bisa mengalahkan Akane Yamaguchi (di pertandingan beregu).
Tinggal keyakinan dan kepercayaan diri Gregoria yang kita butuhkan. Semoga kemenangan kemarin memotivasi dan menambahkan keyakinan untuk bisa berprestasi.
Bagaimana tanggapannya tentang duel sesama Merah Putih pada babak pertama All England?
Itu kan drawing kita tidak bisa memilih. Secara kekuatan, ganda putra kita cukup kuat. Ada 6 pasangan yang diberangkatkan. All England ini hanya ranking-ranking teratas istilahnya yang bisa bertanding di sana.
Otomatis karena posisi ranking atlet-atlet kita ada yang di papan atas dan di posisi ke-30, sehingga memungkinkan pada saat drawing bertemu.
Kalau ketemu yang lain kans kita lebih besar untuk melaju ke babak berikutnya. Namun, itulah namanya pertandingan dan sudah terjadi dari beberapa waktu yang lalu.
Jadi, harus dihadapi dan siap. Siapa yang lebih siap, lebih berani di lapangan, dia yang akan memenangi pertandingan. Secara drawing kita harus bisa terima.
Baca juga: All England 2022: Hendra Setiawan Siap, Yakin Kejadian Pahit Tak Akan Terulang
Bagaimana progres para pemain muda Indonesia menjelang All England?
Progres cukup bagus ya. Saya melihat regenerasi di ganda putra cepat sekali. Persiapan dari junior menuju senior lancar sekali. Itu bisa berjalan bagus khususnya di ganda putra, di mana atlet-atlet junior sudah siap untuk melangkah lebih lanjut ke jenjang senior.
Bisa masuk 30 besar dunia sudah pencapaian yang bagus. Memang ganda putra ini yg paling lancar secara regenerasi, bibit, dan konsistensi. Itu juga yang kami harapkan terjadi di sektor lain.