Diagnostik kesehatan
Tak hanya di dalam negerinya, Korea Selatan juga ikut ambil bagian dalam upaya mencegah meluasnya pandemi Covid-19.
Di Indonesia, Korea Selatan melalui perusahaan SD Biosensor yang bermitra dengan PT. Standard Biosensor Healthcare berfokus pada produksi dan penyediaan produk diagnostik kesehatan, termasuk produk untuk tes PCR dan tes antigen Covid-19.
Pada Kamis (20/1/2022) kedua perusahaan meresmikan fasilitas produksi alat diagnostik kesehatan di Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat.
Hingga kini, Indonesia dan India menjadi dua basis produksi besar SD Biosensor di luar Korea Selatan.
Catatan menunjukkan, kapasitas produksi pabrik pada 2022 menjadi 100 juta dibandingkan pada 2021 yang masih berada di posisi 50 juta.
"Pada 2024, kapasitas produksi menjadi 200 juta alat tes diagnostik kesehatan," tutur Chairman SD Biosensor Cho Youngshik pada siaran pers Kamis ini.
Cho Youngshik juga mengatakan bahwa kedua perusahaan akan melokalisasi produk dengan teknologi Korea Selatan di Indonesia.
Hadir dalam kesempatan peresmian itu adalah Komisaris PT. Standard Biosensor Healthcare Kang Kee Suck, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia Tae Sung Park, Ketua PDS Patologi Klinik Prof. Aryati, dan Komisaris PT. Standard Biosensor Healthcare Kisenda Wiranatakusumah.