JAYAPURA, KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan bahwa masyarakat Papua sangat menikmati perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 ini.
Hal tersebut diungkapkan Menpora Amali usai melakukan kunjungan kerja ke klaster Kabupaten Merauke, Mimika, Jayapura dan berakhir di kota Jayapura.
Baca juga: Kewajiban Atlet PON XX Papua 2021 bila Mengeluh Sakit
Kemenpora menempatkan kantor sementara di Kota Jayapura selama perhelatan terakbar olahraga multicabang seluruh Indonesia.
PON XX Papua 2021 berlangsung 2-15 Oktober 2021.
"Kesenangan luar biasa yang dialami masyarakat Papua melalui perhelatan PON ini, karena kan multieven ini belum pernah dilakukan di sini dan entah kapan lagi ajang ini kembali bergulir disini. Jadi sehingga mereka merasa jika ini adalah pesta mereka," ucap Menpora Zainudin Amali, Selasa (5/10/2021).
Meski respons dari masyarakat Papua sangat luar biasa, Zainudin Amali menyebut pihaknya serta kepanitian terkait mengatur agar masyarakat bisa menonton sesuai dengan ketentuan protokol kesehatan.
"Sejauh ini, tentu PON berjalan lancar dan prokesnya berjalan baik dan tidak ada hal-hal yang signifikan bisa mengganggu jalannya ajang ini," tuturnya.
"Harapan kita PON ini selain untuk prestasi juga sebagai ajang pembuktian dan uji coba buat kita, kita bisa lakukan kegiatan multicabang nasional di tengah-tengah pandemi Covid-19, dan mudah-mudahan banyak pelajaran yang kita dapatkan dari PON ini," terangnya.
Terkait protokol kesehatan, Menpora Amali juga mengatakan jika Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) serta Kemenkes juga memantau perkembangan.
"Kita tahu bahwa padenmi masih ada walaupun secara nasional diumumkan Papua dan Maluku itu sudah masuk PPKM level 2, kemarin saya di Timika sama Menkes bersama kepala BNPB kita lakukan monitoring dari venue, penginapan juga di tempat-tempat yang kita perkirakan akan menimbulkan hal-hal yang menjadi penyebab Covid-19 itu sendiri," tuturnya.
"Tapi kesadaran masyakat sangat bagus, yang kami lihat karena mereka rata-rata sudah divaksin jadi mereka menikmati kegembiraan, pesta ini untuk masyakat Papua tapi harus tetap jaga prokes supaya setelah PON jangan sampai meninggalkan Covid-19 itu di Papua," pungkas Zainudin Amali.