Sprinter Jamaika Sapu Bersih Medali Nomor 100 Meter Putri, Salah Satunya Cetak Rekor Olimpiade

KOMPAS.com - Sprinter Jamaika menyapu bersih medali nomor 100 meter putri Olimpiade Tokyo 2020 dalam final yang berlangsung di Olympic Stadium, Sabtu (31/7/2021).

Medali emas, perak, dan perunggu di nomor 100 meter putri Olimpiade Tokyo 2020 menjadi milik tiga atlet Jamaika.

Atlet Jamaika, Elaine Thompson-Herah, menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 10,61 detik.

Ini membuat Thompson-Herah berhasil meraup medali emas keduanya di Olimpiade secara beruntun setelah Rio 2016.

Selain itu, catatan waktu 10,61 detik juga membuatnya berhasil memecahkan rekor Olimpiade.

Baca juga: Klasemen Medali Olimpiade Tokyo - China Kokoh di Puncak, Indonesia Pastikan Tambah Medali

Atlet berusia 29 tahun itu memecahkan rekor pelari Amerika Serikat, Florence Griffith Joyner, yang mencatat waktu 10,62 detik di Seoul 1988.

Thompson-Herah mengalahkan rekan senegaranya yang merupakan juara Olimpiade dua kali, Shelly-Ann Fraser-Pryce.

Fraser-Pryce harus berpuas dengan medali perak dengan catatan waktu 10,74 detik.

Meski tak mendapat emas, raihan ini membuat Fraser-Pryce menjadi sprinter 100 meter putri yang paling banyak meraih medali Olimpiade.

Jamaica sweep the 100m medals????????????@FastElaine 10.61@realshellyannfp 10.74@sherickajacko 10.76

????????????????????????????????????????

Anybody else excited for the 4x100m? ???? #Tokyo2020 pic.twitter.com/PIkKNAdmuK

— World Athletics (@WorldAthletics) July 31, 2021

Perolehan medali Fraser-Pryce di Olimpiade kini menjadi empat setelah dia juga meraup medali di Beijing 2008, London 2012, dan Rio 2016.

Adapun tempat ketiga juga diisi oleh sprinter Jamaika , yakni Shericka Jackson, dengan catatan 10,76 waktu.

Hasil tersebut membuat tiga sprinter Jamaika kompak naik podium untuk nomor 100 meter putri.

Sapuan podium juga membuat sprinter putri Jamaika sukses mengulangi prestasi serupa di Beijing 2008.