Inisiatif ini dipimpin oleh Aliansi Vaksin Dunia (Gavi) bersama Koalisi untuk Inovasi Menghadapi Epidemi (CEPI), dan juga WHO.
Inisiatif ini terlaksana mulai April 2020.
Negara-negara maju secara finansial semisal Jepang, AS, Inggris, Perancis, dan Jerman ikut berperan di dalam Covax.
Indonesia adalah mitra Jepang dalam proses berbagi itu.
Per 1 Juli 2021, Jepang mengirimkan vaksin AstraZeneca kepada Indonesia.
Jumlah bantuan itu mencapai 998.400 dosis.
Total bantuan vaksinasi itu mencapai 2 juta vaksin.
Menurut informasi pihak pemerintah Jepang, pengiriman vaksin ke Indonesia akan berlangsung dua tahap.
Selain Jepang yang mengusung semangat berbagi, Indonesia juga menjalankan semangat sama di masa pandemi Covid-19 ini.
Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melalui Program Kemaslahatan 2021 menyalurkan kurban sebanyak 1000 ekor sapi yang tersebar di sekitar 835 titik pada 34 provinsi di seluruh Indonesia.
Menurut Kepala BPKH Anggito Abimanyu, Selasa (20/7/2021) dalam keterangan tertulisnya, pada program berbagi ini, daging kurban juga diolah menjadi berbagai jenis produk seperti kornet, rendang siap santap, abon yang dikemas higienis.
"Harapan kami berkah kurban ini dapat turut dirasakan masyarakat di seluruh tanah air," terangnya.
Darurat
Sementara itu, Kota Tokyo memasuki keempat kalinya berstatus darurat Covid-19 mulai Senin (12/7/2021).
"Penetapan ini merupakan upaya mencegah meluasnya pandemi Covid-19," kata Perdana Menteri (PM) Jepang Yoshihide Suga mengingatkan warga Jepang dalam pernyataan resminya.
Status keempat itu mempunyai masa berlaku hingga Minggu (22/8/2021).
Status ini merupakan perpanjangan dari status ketiga yang habis masa berlakunya pada Minggu (11/7/2021).
Sama seperti pada status darurat Covid-19 sebelumnya, kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat juga berlangsung.
Selain perpanjangan status kondisi darurat Covid-19 untuk Tokyo dan Okinawa, empat prefektur yakni Chiba, Saitama, Kanagawa, dan Osaka, juga terkena kebijakan ini.