Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiba di Tokyo, Atlet Olimpiade Tokyo 2020 Terkena Larangan Ini

Kompas.com - 19/07/2021, 23:23 WIB
Josephus Primus

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com - Atlet dan ofisial yang tiba di Tokyo untuk perhelatan Olimpiade Tokyo 2020 terkena larangan berkenaan dengan pencegahan meluasnya pandemi Covid-19 di negara itu.

Penyelenggara mengingatkan agar mereka tidak makan di restoran yang buka setelah pukul 08.00 malam atau restoran yang menyajikan minuman beralkohol.

"Risiko tinggi akan muncul," kata Tokyo 2020.

Baca juga: 3 Atlet Ini Ancam Peselancar Rio Waida di Olimpiade Tokyo 2020

Darurat

Ilustrasi corona virus (Covid-19)KOMPAS.COM/Shutterstock Ilustrasi corona virus (Covid-19)

Sementara itu, Kota Tokyo memasuki keempat kalinya berstatus darurat Covid-19 mulai Senin (12/7/2021).

"Penetapan ini merupakan upaya mencegah meluasnya pandemi Covid-19," kata Perdana Menteri (PM) Jepang Yoshihide Suga mengingatkan warga Jepang dalam pernyataan resminya.

Status keempat itu mempunyai masa berlaku hingga Minggu (22/8/2021).

Status ini merupakan perpanjangan dari status ketiga yang habis masa berlakunya pada Minggu (11/7/2021).

Salju menyelimuti area Sapporo Snow Festival ke-70 di Odori Park, Kota Sapporo, Prefektur Hokkaido, Jepang, Senin (11/2/2019). Sapporo Snow Festival merupakan acara musim dingin tahunan yang digelar di Kota Sapporo.KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO Salju menyelimuti area Sapporo Snow Festival ke-70 di Odori Park, Kota Sapporo, Prefektur Hokkaido, Jepang, Senin (11/2/2019). Sapporo Snow Festival merupakan acara musim dingin tahunan yang digelar di Kota Sapporo.

Sama seperti pada status darurat Covid-19 sebelumnya, kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat juga berlangsung.

Selain perpanjangan status kondisi darurat Covid-19 untuk Tokyo dan Okinawa, empat prefektur yakni Chiba, Saitama, Kanagawa, dan Osaka, juga terkena kebijakan ini.

"Kebijakan pada keempat prefektur tersebut diperpanjang hingga Minggu (22/8/2021)," kata Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga.

Kontingen Indonesia berangkat ke Tokyo, Jepang, pada Sabtu (17/7/2021) untuk mengikuti Olimpiade Tokyo 2020. Berikut jadwal lengkap Olimpiade Tokyo 2020. Dok. NOC Indonesia Kontingen Indonesia berangkat ke Tokyo, Jepang, pada Sabtu (17/7/2021) untuk mengikuti Olimpiade Tokyo 2020. Berikut jadwal lengkap Olimpiade Tokyo 2020.

Kebijakan ini sudah barang tentu membuat perhelatan Olimpiade Tokyo terkena dampaknya.

Pekan lalu, kebijakan bahwa Olimpiade Tokyo 2020 berlangsung tanpa kehadiran penonton sudah diputuskan oleh para pemangku kepentingan antara lain pemerintah Jepang, Tokyo 2020, Komite Olimpiade Jepang (JOC), dan Komite Olimpiade Internasional (IOC).

"Olimpiade Tokyo 2020 digelar tanpa penonton," kata CEO penyelenggara, Tokyo 2020, Seiko Hashimoto.

Japan National Stadium, akan digunakan untuk upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 21 yang akan berlangsung pada  Jumat (23/7/2021). 
Dezeen Japan National Stadium, akan digunakan untuk upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 21 yang akan berlangsung pada Jumat (23/7/2021).

Sementara itu, status kondisi darurat Covid-19 yang habis masa berlakunya pada Minggu (11/7/2021) malam adalah Hokkaido, Aichi, Kyoto, Hyogo, dan Fukuoka.

Pada seluruh prefektur berstatus darurat Covid-19, pembatasan dilakukan pada, antara lain, tempat makan umum.

"Harus tutup pada pukul 08.00 malam," kata Yoshihide Suga.

Di Tokyo, lokasi komersial pun mesti tutup pukul 08.00 malam.

Secara prinsip, sementara itu, pada kondisi darurat Covid-19, pemerintah melarang pelayanan penjualan minuman beralkohol.

Dua warga berjalan di depan logo olimpiade di Tokyo, Jepang.REUTERS via ABC INDONESIA Dua warga berjalan di depan logo olimpiade di Tokyo, Jepang.

Namun demikian, aturan ini mendapat keringanan.

"Penjualan minuman beralkohol diperkenankan hingga pukul 07.00 malam," kata pernyataan pemerintah-pemerintah prefektur.

Menurut catatan, PM Yoshihide Suga menerapkan status darurat Covid-19 kali pertama untuk Tokyo pada April 2020.

Lantas, kebijakan itu berulang lagi pada Januari 2021.

Untuk kali ketiga, status sama berlaku pada Juni 2021.

Oleh-oleh Olimpiade Tokyo 2020 yang dijual lewat mesin penjual otomatis di Jepang.REUTERS/Edgar Su Oleh-oleh Olimpiade Tokyo 2020 yang dijual lewat mesin penjual otomatis di Jepang.

Kini, untuk kali keempat, status itu mengalami perpanjangan hingga Agustus 2021.

Catatan terkini menunjukkan bahwa di Tokyo, jumlah kasus baru Covid-19 akan mengalami kenaikan hingga 1.000 kasus sampai dengan akhir Juli 2021.

Menurut prediksi Profesor Yuki Furuse, besar kemungkinan, kasus baru juga akan melonjak jumlahnya hingga 2.000 pada Agustus akhir.

Yuki Furuse adalah profesor dari Universitas Kyoto yang menjadi ahli bagi pemerintah Jepang dalam penanggulangan pandemi Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pioli Tinggalkan Milan dengan Bangga, Mulai Belajar Bahasa Inggris

Pioli Tinggalkan Milan dengan Bangga, Mulai Belajar Bahasa Inggris

Liga Italia
Costacurta Tak Yakin dengan Pilihan Milan untuk Pelatih Baru Mereka

Costacurta Tak Yakin dengan Pilihan Milan untuk Pelatih Baru Mereka

Liga Italia
Jelang Musyawarah Nasional, Aremania Mulai Era Satu Jiwa Berbadan Hukum

Jelang Musyawarah Nasional, Aremania Mulai Era Satu Jiwa Berbadan Hukum

Liga Indonesia
Media Italia Kaitkan Emil Audero dengan Como, Transfer Masuk Akal

Media Italia Kaitkan Emil Audero dengan Como, Transfer Masuk Akal

Liga Italia
Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Madura United Malam Ini

Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Madura United Malam Ini

Liga Indonesia
Prediksi Persib Vs Madura United, Duel Antar Lini dan Pertemuan Terakhir

Prediksi Persib Vs Madura United, Duel Antar Lini dan Pertemuan Terakhir

Liga Indonesia
Jadwal Final Malaysia Masters 2024, Rinov/Pitha Lawan Wakil Tuan Rumah

Jadwal Final Malaysia Masters 2024, Rinov/Pitha Lawan Wakil Tuan Rumah

Badminton
Man City Takluk dari Man United, Guardiola Mengaku Salah Strategi

Man City Takluk dari Man United, Guardiola Mengaku Salah Strategi

Liga Inggris
Bruno Fernandes Utarakan Pendekatan Tepat Ten Hag di Final Piala FA

Bruno Fernandes Utarakan Pendekatan Tepat Ten Hag di Final Piala FA

Liga Inggris
Daftar Juara Piala FA, Man United Tempel Arsenal

Daftar Juara Piala FA, Man United Tempel Arsenal

Liga Inggris
Pernyataan Sir Jim Ratcliffe Usai Final Piala FA, Tanpa Singgung Ten Hag

Pernyataan Sir Jim Ratcliffe Usai Final Piala FA, Tanpa Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Real Betis 0-0, Perpisahan Emosional Toni Kroos

Hasil Real Madrid Vs Real Betis 0-0, Perpisahan Emosional Toni Kroos

Liga Spanyol
Ten Hag: Saya Akan Menangkan Trofi di Tempat Lain Jika Tak Diinginkan di Sini

Ten Hag: Saya Akan Menangkan Trofi di Tempat Lain Jika Tak Diinginkan di Sini

Liga Inggris
Leverkusen Juara DFB Pokal, Pasukan Alonso Tak Terkalahkan di Jerman

Leverkusen Juara DFB Pokal, Pasukan Alonso Tak Terkalahkan di Jerman

Bundesliga
Al Ain Juara Liga Champions Asia, Crespo Bekuk Kewell, Revans Istanbul

Al Ain Juara Liga Champions Asia, Crespo Bekuk Kewell, Revans Istanbul

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com