KOMPAS.com - Permainan bola voli merupakan olahraga menggunakan bola besar yang mengharuskan sebuah tim atau regu mencetak angka sebanyak-banyaknya untuk menang.
Cara mencetak angka dalam permainan bola voli adalah dengan mendaratkan bola di dalam daerah permainan lawan.
Sebaliknya, agar sebuah tim berhasil meraih kemenangan dalam permainan bola voli, diperlukan kemampuan melindungi daerah permainan dari serangan lawan.
Kemampuan tersebut menjadi bagian dari upaya bersama sebuah regu yang dilakukan untuk meraih kemenangan dalam permainan bola voli atau biasa disebut sebagai taktik.
Baca juga: Tugas Wasit dalam Bola Voli
Bentuk taktik pertahanan dalam permainan bola voli bisa dibagi menjadi tiga jenis, seperti dikutip dari buku Menjadi Pemain Bola Voli Andal (2011) oleh Reni Sulastriani.
Tiga jenis taktik bertahan dalam permainan bola voli yaitu pertahanan perseorangan, berkelompok, maupun dalam tim atau regu.
Inti dari ketiga jenis taktik pertahanan dalam permainan bola voli yang dilakukan, sama-sama menekankan upaya membendung serangan atau smash lawan.
Pada dasarnya, teknik dasar yang paling sering digunakan untuk bertahan menerima serangan lawan dalam permaian bola voli adalah blok dan passing bawah.
Baca juga: Apa yang Dimaksud Sistem Rally Point dalam Bola Voli?
Tujuan pertahanan dalam permainan bola voli adalah agar menghindari kecolongan angka. Cara melakukannya tentu dengan beberapa teknik agar bola tidak mati.
Ciri bola tidak mati ketika melakukan pertahanan adalah tim bertahan mampu membuat bola tetap melambung.
Adapun teknik pertahanan dalam bola voli untuk membendung serangan smash lawan disebut blok, yang umumnya dilakukan di depan net.
Upaya melakukan blok dapat dilakukan oleh seorang pemain pada tiap serangan lawan, termasuk ketika menerima servis pada awal permainan.
Baca juga: Peralatan Bola Voli
Taktik pertahanan perseorangan bisa digunakan oleh sebuah tim untuk membangun serangan balik, dengan memukul balik bola dari pukulan lawan menjadi operan matang.
Salah satunya dengan berupaya melakukan blok agar bola yang mengenai permukaan tangan bisa kembali mendarat di wilayah permainan lawan.
Bentuk taktik pertahanan berkelompok setidaknya dilakukan dua orang pemain, yang melakukan blok secara bersamaan.