Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megaduel Zhang Weili Vs Joanna Jedrzejczyk Menuju Best Fight 2020 UFC

Kompas.com - 27/12/2020, 16:40 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - UFC 248 tak hanya menjadi jadwal UFC terakhir yang menghadirkan penonton live di venue pertarungan tetapi juga bakal diingat sebagai event yang mempertandingkan duel terbaik UFC sepanjang 2020.

Setidaknya, penilaian itu berasal dari media olahraga terkemuka The Athletic.

Duel yang dimaksud adalah saat juara tak terkalahkan divisi straw weight Zhang Weili menghadapi Joanna Jedrzejczyk untuk mempertahankan gelarnya.

Latar belakang duel menunjukkan betapa sulitnya laga MMA profesional yang bergulir di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada pada 7 Maret 2020 itu bagi Zhang Weili.

Persiapan Zhang terganggu secara masif oleh pandemi virus corona yang ketika itu baru merebak di China daratan.

Baca juga: UFC 248 - Kepala Bengkak Petarung Polandia Usai Hadapi Zhang Weili

Ia harus berganti training camp berkali-kali, termasuk meninggalkan tanah kelahirannya hanya sebulan sebelum jadwal duel.

Zhang sempat bermarkas di Thailand sebelum berganti tempat ke Abu Dhabi lalu ke Amerika Serikat.

"Training Camp" terakhirnya sebelum bertarung hanyalah olahraga kecil-kecilan yang ia lakukan di kamar hotelnya di Las Vegas.

Tak heran apabila Zhang mengaku lelah secara mental dan spiritual sebelum laga.

Akan tetapi, Zhang Weili maju ke ring untuk melakoni duel yang banyak diungkapkan sebagai salah satu pertarungan terbaik tak hanya pada 2020 tetapi juga sepanjang sejarah UFC.

Kedua petarung melepas secara gabungan 768 serangan signifikan.

Baca juga: Bengkak Dipukul Zhang Weili, Petarung Polandia Merasa Kepalanya Seperti Ada dan Tidak Ada

Dari jumlah itu, 168 serangan dari Zhang mendarat sementara Joanna melesatkan 186 serangan sukses.

"Anda menyaksikan serangan teknikal luar biasa, pertukaran brawling sangat mengasyikkan, dan kekuatan luar biasa dari Jedrzejczyk untuk tidak jatuh walau lawannya berusaha menjatuhkan dia beberapa kali," tulis Bloodyelbow.com.

"Kedua petarung menunjukkan kekuatan inhuman tinggi dengan menyerap pukulan begitu banyak."

Mega duel selama lima ronde tersebut hanya berakhir lewat split decision para juri.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com