Kemudian pihak kepolisian mengeluarkan surat yang ditujukan kepada Pordasi Yogyakarta pada 30 September 2020.
Mereka mengarahkan agar Kejurnas Pacuan Piala Presiden ke-54 dibatalkan hingga situasi dinyatakan aman dari pandemi Covid-19.
Ketua Umum PP Pordasi, Triwatty Marciano, langsung menggelar pertemuan dengan seluruh kontingen dan panitia di Yogyakarta, yang juga digelar secara virtual sehari setelah surat tersebut terbit.
Triwatty ternyata baru mengetahui penarikan surat izin dari Polda Yogyakarta pada 1 Oktober 2020.
Baca juga: Ulang Tahun Ke-54, Pordasi Beri Penghargaan kepada Sejumlah Tokoh Berkuda
Dia langsung bergerak dan menghubungi pihak-pihak tekait untuk melakukan konfirmasi.
Sekitar 150 kuda dari 58 klub/stable yang tersebar di 15 Pengprov/Pengda Pordasi sudah berada di Yogyakarta dan siap untuk tampil.
Bahkan, seluruh kuda sudah diukur tingginya pada 30 September lalu.
Meski begitu, karena kebijakan pemerintah diarahkan demi sesuatu yang baik, maka Triwatty mengajak seluruh pihak untuk mematuhinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.