JAKARTA, KOMPAS.com - Program jalan dan lari virtual pada Oktober 2020 ini punya sasaran kegiatan amal.
Presiden Direktur Prudential Indonesia Jens Reisch mengatakan kegiatan tersebut bertajuk “PRU25 Acteev Virtual Walk & Run – Charity for Desa Maju Prudential”, jelang perayaan 25 tahun Prudential di Indonesia.
"Kami senantiasa mendampingi masyarakat Indonesia dan memastikan mereka hidup lebih sehat dan sejahtera, tak terkecuali pada masa sulit sekarang," kata Jens Reisch dalam keterangan persnya, Selasa (6/10/2020).
Aktivitas fisik seperti berolahraga terbukti dapat mengaktifkan sistem imun tubuh.
Maka dari itu, olahraga, utamanya jalan dan lari, menjadi salah satu cara mengendalikan risiko penyakit.
Anjuran berolahraga pun digalakkan oleh Kementerian Kesehatan RI, melalui Germas.
Tujuannya, masyarakat mempraktikkan jalan atau lari secara rutin setidaknya 30 menit sehari dalam intensitas ringan atau sedang, sesuai kemampuan masing-masing.
Sebagaimana sudah dipahami, berjalan kaki atau berlari merupakan jenis olahraga yang mudah dilakukan oleh siapa saja.
Tiap ayunan langkah dapat bermanfaat bagi tubuh.
Dua kegiatan ini pun bahkan bisa memperpanjang usia.
Sebagai contoh, individu dewasa yang rutin melakukan 8.000 langkah sehari—baik berjalan maupun berlari—memiliki risiko kematian 51 persen lebih rendah.
Di samping itu, berjalan maupun berlari di tengah lingkungan yang nyaman dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres.
Kategori
Jens Reisch mengingatkan, pendaftaran sudah dibuka sejak 22 September 2020 hingga 7 Oktober 2020 secara gratis untuk tiga kategori jarak, yaitu 10 kilometer, 25 kilometer, maupun 50 kilometer.
Prudential Indonesia pun menyediakan pilihan bagi peserta yang membutuhkan medali sebagai tanda keikutsertaan dengan menyiapkan uang Rp 85.000.