Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

On This Day - Juventus Turun ke Serie B karena Skandal Pengaturan Skor

Kompas.com - 14/07/2020, 20:30 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber Squawka

KOMPAS.com - Hari ini, 14 tahun yang lalu, menjadi masa paling suram dalam sejarah Juventus.

Ya, pada 14 Juli 2006, Juventus harus turun kasta ke Serie B dan dua gelar scudetto-nya dicabut akibat skandal pengaturan skor.

Kasus yang populer dengan sebutan calciopoli itu sebenarnya tidak menimpa Juventus saja.

Empat klub lainnya, yakni Fiorentina, Lazio, AC Milan, dan Reggina, juga ikut terseret dan dijatuhi hukuman.

Pemberian sanksi ini merupakan hasil investigasi Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) dan pihak kepolisian sepanjang musim 2005-2006 Serie A.

Hukuman yang diterima setiap klub pun bermacam-macam, tetapi yang terberat dilimpahkan ke Juventus.

Baca juga: Juventus Dikabarkan Rekrut Titisan Raphael Varane

Klub berjulukan I Bianconeri ini awalnya dituntut turun hingga ke Serie C1 dan pengurangan 30 poin.

Namun, setelah mengajukan banding, Juventus hanya diberi hukuman berupa degradasi ke Serie B dan pengurangan sembilan poin untuk musim 2006-2007.

Selain itu, dua gelar scudetto Juventus pada musim 2004-2005 dan 2005-2006 juga dicabut. Salah satunya diberikan ke Inter Milan (2005-2006).

Hal tersebut kemudian membuat beberapa bintang Si Nyonya Besar hengkang ke klub lain.

Di antaranya adalah Zlatan Ibrahimovic (Inter Milan), Fabio Cannavaro (Real Madrid), hingga Gianluca Zambrotta dan Lilian Thuram yang hijrah ke Barcelona.

Kendati demikian, tak sedikit pula pemain yang setia bertahan, yakni Alessandro Del Piero, Gianluigi Buffon, Pavel Nedved, David Trezeguet, Giorgio Chiellini, dan Mauro Camoranesi.

Baca juga: Petinggi Juventus Optimistis soal Perpanjangan Kontrak Paulo Dybala

Sementara itu, empat klub lainnya menerima sanksi lebih ringan, yakni hanya pengurangan poin hingga denda dan masih bisa berkompetisi di Serie A musim selanjutnya.

Lazio dihukum pengurangan tiga poin untuk Serie A 2006-2007, AC Milan delapan poin, Fiorentina 15 poin, dan Reggina didenda 68.000 euro (sekitar Rp 1,1 miliar).

Mengapa Juventus?

Juventus menerima sanksi terberat karena otak dibalik calciopoli ini adalah direktur utama mereka saat itu, Luciano Moggi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com