Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asa Valentino Rossi di MotoGP Terhalang Corona dan Melawan Usia

Kompas.com - 26/04/2020, 05:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

Sumber MotoGP

KOMPAS.com - Karier anggota tim Yamaha Monster Energy, Valentino Rossi, di MotoGP tengah diuji. Masa depannya di dunia balap tertinggi masih simpang siur.

Tahun depan, Yamaha Monster Energy tidak menggaet Rossi sebagai anggota timnya. Pebalap asal Italia itu juga belum ada tim yang meliriknya.

Adapun tim pabrikan Yamaha Monster Energy sudah memilih Maverick Vinales dan Fabio Quartararo sebagai pebalapnya.

Sementara musim ini, gelaran MotoGP satu pun belum dihelat akibat pandemi virus corona atau Covid-19.

Di sisi lain, usianya yang sudah menginjak kepala empat tak bisa dia bantahkan lagi.

Baca juga: Vinales Sedih Posisi Rossi Digantikan Quartararo

"Saya sedang dalam situasi sulit karena seperti yang saya katakan, opsi pertama saya adalah terus melanjutkan karier di MotoGP," kata Rossi dikutip laman resmi MotoGP.

"Saya memiliki cukup motivasi dan saya ingin terus berlanjut," imbuhnya.

"Sangat penting untuk memahami tingkat persaingan karena terutama di bagian kedua tahun lalu kami sangat menderita."

"Selain itu, saya terlalu sering bermain lambat dan saya harus berjuang di luar 5 besar," ungkapnya.

Musim 2019 lalu, The Doctor, julukan Rossi, memang jarang naik podium apalagi jadi yang terdepan.

Baca juga: Bos Aprilia Merespons Isu Valentino Rossi Bergabung Musim Depan

The Doctor hanya dua kali naik podium pada seri Argentina dan Amerika Serikat di MotoGP 2019.

"Dalam benak saya, saya punya satu tahun lagi dengan tim pabrik dan saya perlu waktu untuk memutuskan."

"Saya butuh lima atau enam balapan, dengan kepala mekanik baru, dan beberapa modifikasi dalam tim untuk memahami apakah saya bisa kuat," jelas dia.

"Masalahnya adalah tidak ada balapan. Jadi dengan virus ini, kami tidak bisa balapan."

"Jadi saya harus memutuskan sebelum balapan karena dalam situasi paling optimistis kami bisa balapan di paruh kedua musim. Kami berharap akan bergulis di Agustus atau September."

Baca juga: Valentino Rossi Pelihara Jenggot Selama Karantina di Italia

Rossi pribadi tak ingin kariernya berhenti karena virus corona. Dia masih berharap mampu membalap, setidaknya sampai tahun depan.

"Ini bukan cara terbaik untuk berhenti karena situasinya adalah mungkin kita tidak berlomba pada tahun 2020," kata The Doctor.

"Jadi lebih adil bagi saya untuk melakukan kejuaraan lain dan berhenti di akhir berikutnya, jadi saya berharap untuk melanjutkan pada tahun 2021," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satoru Ingin Naturalisasi Pemain di Timnas Putri, Claudia Siap Belajar

Satoru Ingin Naturalisasi Pemain di Timnas Putri, Claudia Siap Belajar

Timnas Indonesia
Harga Tiket Persib Vs Madura United di Final Championship Series Liga 1

Harga Tiket Persib Vs Madura United di Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Gregoria Fokus Jaga Fisik dan Mental Jelang Olimpiade Paris 2024

Gregoria Fokus Jaga Fisik dan Mental Jelang Olimpiade Paris 2024

Badminton
Irak Jalani Persiapan Singkat, Kans Timnas Indonesia Ambil Peluang

Irak Jalani Persiapan Singkat, Kans Timnas Indonesia Ambil Peluang

Timnas Indonesia
Tekad Apriyani/Fadia Naik Podium Sebelum Olimpiade Paris 2024

Tekad Apriyani/Fadia Naik Podium Sebelum Olimpiade Paris 2024

Badminton
Tanggapan Filipina Satu Grup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Tanggapan Filipina Satu Grup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Liga Indonesia
Final Championship Series Liga 1, Pesan Passos Soal Mentalitas Kiper Persib

Final Championship Series Liga 1, Pesan Passos Soal Mentalitas Kiper Persib

Liga Indonesia
Ketika Media Vietnam Sorot STY Tertawa Usai Drawing Piala AFF 2024

Ketika Media Vietnam Sorot STY Tertawa Usai Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Final Liga Europa, Bayer Leverkusen Serba Bisa, Atalanta Pilih Berani

Final Liga Europa, Bayer Leverkusen Serba Bisa, Atalanta Pilih Berani

Liga Lain
Respons Pelatih Persib Lakoni Final Leg Satu di Kandang, Keuntungan atau Kerugian?

Respons Pelatih Persib Lakoni Final Leg Satu di Kandang, Keuntungan atau Kerugian?

Liga Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Liga Lain
Persib Vs Madura United, Bojan Hodak Ungkap Kondisi Pemainnya

Persib Vs Madura United, Bojan Hodak Ungkap Kondisi Pemainnya

Liga Indonesia
Final Liga Europa, Xabi Alonso Tahu Cara Kalahkan Atalanta

Final Liga Europa, Xabi Alonso Tahu Cara Kalahkan Atalanta

Liga Lain
Final Championship Series Liga 1, Duel Pemain Kunci Kedua Tim

Final Championship Series Liga 1, Duel Pemain Kunci Kedua Tim

Liga Indonesia
Madura United ke Final adalah Takdir Tuhan

Madura United ke Final adalah Takdir Tuhan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com