Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BWF Unggah Foto Praveen/Melati Pegangan Tangan, Sebut Momen Terbaik

Kompas.com - 11/04/2020, 20:50 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Ganda campuran andalan Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, berhasil menempati podium utama dalam turnamen All England 2020.

Mereka mengalahkan wakil Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, Minggu (15/3/2020) dengan skor 21-15, 17-21 dan 21-8 dalam waktu 62 menit.

Kemenangan itu menjadi yang pertama bagi pasangan Praveen/Melati dalam kompetisi BWF berkategori Super 1000.

Khusus bagi Praveen Jordan, gelar juara tersebut juga membuatnya mencatatkan rekor sebagai pemain putra Indonesia pertama yang mampu dua kali menjuarai nomor ganda campuran All England dengan dua pasangan berbeda.

Baca juga: Performa Praveen Jordan Dapat Sorotan dari Mantan Tandemnya

Sebelumnya, Praveen sukses menjuarai All England tahun 2016 bersama Debby Susanto.

Detik-detik kemenangan dan perayaan Praveen/Melati menjadi sorotan. Senyuman merekah dari kedua wajah mereka.

Momen tersebut banyak diabadikan oleh mata lensa. Akun Instagram resmi BWF mengunggah saat perayaan antara kedua pemain tersebut.

BWF menyebutkan bahwa momen paling mengasyikkan adalah beberapa detik setelah memastikan diri sebagai pemenang.

Terlebih, kemenangan dalam partai puncak sekelas turnamen All England 2020.

Baca juga: Keberhasilan Praveen/Melati Juarai All England 2020 Bukan Sebuah Kejutan

"Momen paling bahagia tercipta usai kemenangan setelah match point. Bukankah Anda juga berpikir begitu?" tulis akun BWF.

Dalam unggahan tersebut, BWF memajang foto Praveen/Melati saling berpegangan tangan dan saling menatap.

Pasangan ganda campuran Praveen/Melati memang kerap mengundang perhatian, baik ketika mereka naik podium maupun saat bertanding.

Mantan pelatih bulu tangkis Malaysia, Morten Frost Hansen, menilai pemilihan pasangan Praveen Jordan dengan Melati Daeva Oktavianti merupakan langkah tepat.

Baca juga: Keseharian Praveen/Melati Hadapi Wabah Corona, dari Main Game hingga Nonton Drama Korea

"Saya pikir keputusan pelatih untuk memilih (Melati Daeva) Oktavianti bermain dengan Jordan adalah pilihan yang tepat. Terutama dalam hal (gaya bermain dan dinamis)" ucap Morten Frost.

"Ya, begitu juga dalam hal komunikasi," imbuh Morten.

"Dan segala usaha yang dilakukan untuk menjadi pasangan yang kuat, Anda harus punya pengertian antara dua pemain dan saya selalu merasakannya," ujar Morten.

"Dia (Melati) pasangan yang cocok untuk Jordan," tegas mantan Direktur Teknik Bulu Tangkis Malaysia itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Badminton
Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Liga Indonesia
Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Liga Inggris
Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Liga Italia
Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Badminton
Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com