Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surat Terkontaminasi Covid-19 untuk Sang Dewi Atalanta

Kompas.com - 10/04/2020, 07:40 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Nama klub asal Italia, Atalanta, terinspirasi dari dari seorang dewi dalam mitologi Yunani.

Klub yang bermarkas di Kota Bergamo tersebut memulai sejarahnya dalam coretan dunia sepak bola pada tahun 1907 silam.

La Dea, julukan Atalanta, juga bermakna Sang Dewi. Bahkan, bukan hanya nama Atalanta saja yang dipakai, logo klub tersebut juga berupa seorang wanita dengan rambut panjangnya.

Awal perjalanan di Serie A, kasta tertinggi Liga Italia, nama Atalanta tidak begitu diperhatikan.

Sesuai dengan kisahnya Dewi Atalanta di dalam mitologi Yunani itu.

Baca juga: Muncul Petisi Agar Gelar Scudetto Serie A Diberikan kepada Atalanta

Dewi Atalanta memliki filosofi perjuangan seorang wanita yang dianggap lemah, mampu membuktikan diri di kaum maskulin.

Dalam kisah Calydonian Boar Hunt misalnya, Atalanta dipandang sebelah mata karena satu-satunya wanita yang ikut dalam perburuan babi hutan dan dianggap merepotkan.

Akan tetapi, dia mampu melukai babi meski akhirnya keberhasilannya tidak dihargai.

Sama halnya dengan klub sepak bola Atalanta. Tak ada satu pun yang memandangnya sebagai tim berbahaya.

Hingga musim 2016-2017, nama Atalanta menjadi salah satu peserta yang bermain di kasta teratas Liga Italia, Serie A.

Baca juga: Kegelapan Liga Champions, Liverpool hingga Atalanta Diduga Pembunuh

La Dea konsisten dengan permainan cantiknya mampu mengalahkan gaya sepak bola klub-klub Italia kebanyakan yang bertahan nan membosankan.

Musim ini, La Dea banyak memukau pencinta sepak bola Italia bahkan dunia, mereka menang 5-0 atas AC Milan hingga membantai 7-0 Torino.

Bukan hanya cantik di domestik, Atalanta kembali memukau di Liga Champions musim 2020-2021.

Mulai dari tembus 16 besar hingga membabat habis wakil Spanyol, Valencia, dengan skor agregat 8-4 dan berhak melaju ke partai perempat final.

Bak waktu yang dinanti dari ribuan hari, Wali Kota Bergamo, Giorgio Gori, lebih memilih anak sekolah membolos demi menonton pertandingan permainan indah Atalanta.

Baca juga: Malam Terbesar Atalanta yang Jadi Bom Biologis Virus Corona di Italia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Badminton
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan  Indonesia atas Taiwan 1-0

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan Indonesia atas Taiwan 1-0

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com