Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Petenis Putra dengan Gelar Juara Wimbledon Terbanyak, Roger Federer Teratas

Kompas.com - 08/04/2020, 15:30 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Sejak digelar pada 1877, turnamen tenis terkemuka Wimbledon telah banyak melahirkan juara.

Di sektor tunggal putra, Roger Federer tampil sebagai pemilik gelar juara terbanyak.

Petenis asal Swiss itu telah mengoleksi lima trofi Wimbledon.

Gelar pertamanya diraih pada 2003. Saat itu, Federer mangalahkan petenis asal Australia Mark Philippoussis dengan skor 7-6(7-5), 6-2, 7-6(7-3).

Adapun gelar terakhir Federer diraih pada Wimbledon 2017 setelah mengalahkan petenis Kroasia, Marin Cilic 6-3, 6-1, 6-4.

Baca juga: Federer dan Serena Diharapkan Tunda Pensiun Sampai Wimbledon 2021

Tepat di bawah Federer, ada William Renshaw (Inggris), dan Pete Sampras (Amerika Serikat).

Kedua petenis sama-sama mengoleksi tujuh gelar Wimbledon.

Bedanya, Renshaw meraih rentetan gelar tersebut sebelum 1968 (amateur era), sementara Sampras setelahnya atau open era.

Di bawah kedua petenis tersebut, ada Novak Djokovic (Serbia), Laurence Doherty (Inggris), dan Bjorn Borg, dengan lima gelar Wimbledon.

Baca juga: Roger Federer Merasa Terpukul Usai Wimbledon 2020 Resmi Dibatalkan

Djokovic menjadi pemegang gelar terakhir sebelum Wimbledon tahun ini atau 2020 dibatalkan akibat pandemi virus corona.

Djokovic menjadi juara pada Turnamen Wimbledon 2019 setelah mengalahkan Federer lewat pertarungan lima set.

Di posisi selanjutnya, ada tiga petenis yang sama-sama memiliki empat gelar, yakni Reginald Doherty (Inggris), Anthony Wilding (Selandia Baru), dan Rod Laver (Australia).

Di peringkat terbawah, ada beberapa tenis yang memiliki dua hingga tiga gelar Wimbledon, termasuk Andy Murray (Inggris), dan Rafael Nadal (Spanyol).

Baca juga: Roger Federer Sumbang Rp 16,7 Miliar untuk Bantu Perangi Covid-19 di Swiss

Berikut Kompas.com rangkum daftar petenis tunggal putra dengan koleksi gelar Wimbledon terbanyak:

8 gelar

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

Timnas Indonesia
Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Liga Italia
Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Liga Inggris
Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Timnas Indonesia
Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Timnas Indonesia
Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Liga Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com