KOMPAS.com - Manchester City berjaya atas Real Madrid dalam sebuah laga FIFA 20 spesial yang dilakoni sebagai laga amal untuk membantu memerangi pandemi virus corona.
Seperti yang dicantumkan di situs resmi klub, pertandingan amal tersebut berlangsung sebagai inisiatif dari bek Manchester City, Aymeric Laporte, dengan mantan rekannya di Stadion Etihad, Brahim Diaz, yang kini bermain bagi Real Madrid.
Aymeric Laporte mewakili Man City, bertandem dengan rekan setimnya, Oleksandr Zinchenko.
Sementara, Brahim Diaz merupakan perwakilan Real Madrid bersama kiper Thibaut Courtois.
Pertandingan tersebut disiarkan secara langsung di Twich dan berlangsung dua kali. Pertama turun adalah Aymeric Laporte melawan Brahim Diaz lalu Zinchenko menghadapi Courtois.
Baca juga: Alasan Real Madrid Lebih Tahan Banting Ketimbang Barcelona di Tengah Pandemi Corona
Menariknya, koneksi yang tidak bagus membuat pertandingan berlangsung laggy dengan gerakan pemain patah-patah, setidaknya untuk awal laga.
Kendati Brahim Diaz dan Real Madrid yang memulai pertandingan lebih dulu, Aymeric Laporte berhasil mencetak gol pertama laga melalui sepakan Sergio Aguero (13').
Laporte lalu membawa Man City unggul lagi-lagi lewat gol dari Sergio Aguero, empat menit setelah jeda babak.
Drama terjadi pada menit ke-77 setelah Laporte berhasil membuat dirinya diusir wasit setelah menjatuhkan Gareth Bale di area terlarang.
Akan tetapi, Brahim Diaz tampak tidak pede mengambil penalti dengan eksekutor yang ia tunjuk hanya menendang ke tengah sehingga bisa dihalau oleh kiper Ederson.
Baca juga: Dokter Persib Bandung Ungkap Alasan Tak Buka Nama Pemain yang Positif Covid-19
Kedudukan pun berakhir 2-0 untuk keunggulan Laporte.
Setelah pertandingan itu pun berakhir, Aymeric Laporte sempat bercanda di media sosial dan berkomentar mengenai dirinya sendiri yang mendapat kartu merah di laga tersebut.
Ia melayangkan candaan/keluhan ke para developer game tersebut di EA Sports.
"Sekarang setelah pertandingan ini selesai (dan saya menang) saya bisa mengeluh: Kenapa kalian membuat saya pelan sekali @EASPORTSFIFA? Nenek saya pun akan bisa lari mengejar saya," cuitnya.
Now the game is done (and I won ????) I can complain : why did u make me so damn SLOW @EASPORTSFIFA ? My grandma would catch me up ???????????? pic.twitter.com/PMTfmZI3Ox
— Aymeric Laporte (@Laporte) March 27, 2020
Pertandingan kedua mempertemukan bek kiri muda Zinchenko melawan kiper kawakan Courtois.