Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 dari 10 Sirkuit Formula E di Dunia Berlokasi di Situs Bersejarah

Kompas.com - 29/02/2020, 15:20 WIB
Alsadad Rudi,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rencana perhelatan balap Formula E di Jakarta menuai polemik.

Selain persoalan anggaran, hal lain yang tidak henti-hentinya jadi perdebatan adalah terkait lokasi yang dipilih.

Seri balap Formula E musim 2019-2020 di Jakarta akan dihelat pada 6 Juni mendatang di kawasan Jalan Medan Merdeka, tak terkecuali di dalam area Lapangan Monas.

Banyak kalangan yang memprotes pemilihan lokasi.

Pasalnya, mereka menilai Monas adalah kawasan cagar budaya.

Di sisi lain, panitia lokal Formula E Jakarta menyebut Monas adalah ikon Jakarta.

Bahkan, mereka menyebut promotor Formula E lah yang ternyata menginginkan balapan dihelat di Monas.

Baca juga: Perbandingan Commitment Fee Formula E, F1, dan MotoGP

Saat rencana penyelenggaraan di Monas terhalang izin dari Sekretariat Negara pada awal Februari lalu, tim dari Formula E sempat datang ke Jakarta untuk mengecek beberapa lokasi yang diajukan jadi alternatif.

Namun, lokasi lain itu ditolak. Pasalnya, tidak mencitrakan kawasan yang jadi ikon Jakarta.

“Karena setiap race pada kejuaraan ABB FIA Formula E yang digelar di sebuah kota senantiasa menjual ikon kota tersebut. Nah, ikon paling terkenal di Jakarta adalah Monas,” kata Direktur Utama PT Jakarta Propertindo, Dwi Wahyu Daryoto, di Jakarta, Jumat (14/2/2020).

Jakarta menjadi satu dari 11 kota dunia yang menjadi tuan rumah ajang balap Formula E musim 2019-2020.

Jika melihat daftar sirkuit yang ada di kota-kota lain, Monas ternyata tak jadi satu-satunya kawasan diklaim cagar budaya yang jadi arena balapan.

Baca juga: Seberapa Populer Formula E dibanding F1 dan MotoGP, Inilah Hasilnya

Pasalnya, tercatat ada empat dari 10 lokasi lain di luar Jakarta yang ternyata juga dihelat di sekitar kawasan situs bersejarah.

Kompas.com merangkum empat sirkuit Formula E di kota-kota lain yang lokasinya berada di kawasan situs bersejarah. Berikut daftarnya:

1. Diriyah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Liga Inggris
Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Liga Indonesia
Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Liga Indonesia
Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Liga Inggris
Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Badminton
Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com