Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jawaban dari Soal "Jika Dua Gambar di Samping Kongruen"

Kompas.com - 08/01/2024, 16:00 WIB
Retia Kartika Dewi

Penulis

KOMPAS.com - Dalam matematika, kita mengenai istilah kekongruenan bidang datar.

Dilansir dari buku Intisari Matematika: Buku Pintar Para Juara (2021) oleh Amir Tjolleng, dua bangun datar dikatakan kongruen apabila memenuhi dua syarat berikut ini:

  • Sudut-sudut yang bersesuaian pada bangun-bangun tersebut sama besar
  • Sisi-sisi yang bersesuaian pada bangun-bangun tersebut sama panjang

Agar lebih mudah dalam memahami materi kekongruenan pada bangun datar, simak pertanyaan dan pembahasannya sebagai berikut:

Baca juga: Sebutkan Syarat Jika Dua Bangun Datar Dikatakan Sebangun! Jawaban TVRI

Pertanyaan

Gambar dua bangun datar yang kongruen

Jika dua gambar di samping kongruen, tentukan nilai u dan v pada gambar tersebut!

Jawab:

Pertama, kita putar kedua bangun datar tersebut menjadi satu sisi yang sama.

Kemudian, kita amati bahwa u menemati sudut yang sama dengan sudut 75°. Sehingga, nilai u = 75°.

Selanjutnya, kita tuliskan 80° pada sudut bangun datar yang kongruen. Hal ini dilakukan agar memudahkan kita mencari nilai v.

Jika sudah, kita tahu bahwa bangun datar segi empat memiliki total sudut sebesar 360°.

Berikut cara mencari nilai v:

Nilai v = 360° - (80°+135°+75°)
= 360° - 290°
= 70°

Diperoleh bahwa nilai v adalah 70°.

Baca juga: Perbedaan Sebangun dan Kongruen

Dua bangun datar sebangun

Dikutip dari buku Super Referensi Rumus Fisika & Matematika SMP (2008) oleh Endro Wahyono dan Sandy Fahamsyah, dua bangun datar dikatakan sebangun jika memenunhi dua syarat, yaitu:

  • Sudut-sudut yang bersesuaian sama besar
  • Sisi-sisi yang bersesuaian perbandingannya sama

Perhatikan gambar berikut ini:

Buku Super Referensi Rumus Fisika & Matematika SMP Soal dua bangun datar sebangun

Sudut-sudut yang bersesuaian sama besar, yakni:

∠A=∠P; ∠B=∠Q; ∠C=∠R ; ∠D=∠S

Kemudian, sisi-sisi yang bersesuaian perbandingannya sama, seperti:




Itulah penjelasan mengenai kekongruenan pada bangun datar.

Baca juga: Cara Menghitung Perbandingan Sisi pada Dua Segitiga Sebangun dan Trapesium

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Skola
Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Skola
Fungsi Batang pada Tumbuhan

Fungsi Batang pada Tumbuhan

Skola
Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Skola
Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Skola
Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Skola
Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com