Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Internalisasi Nilai: Pengertian, Proses, Faktor, dan Tujuannya

Kompas.com - 17/10/2023, 10:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Editor

Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Internalisasi nilai adalah proses penanaman nilai dalam diri seseorang yang dapat memengaruhi perilakunya.

Apa itu internalisasi nilai?

Pengertian internalisasi nilai

Menurut Muhammad Alim, nternalisasi nilai adalah proses yang menjadikan nilai sebagai bagian dari diri seseorang.

Internalisasi nilai adalah proses pemasukan nilai ke dalam hati, sehingga roh dan jiwa bergerak berdasarkan ajaran yang ada.

Pengertian internalisasi nilai menurut Chabib Thoha adalah teknik pendidikan nilai yang sasarannya sampai pada kesatuan pemilikan nilai dalam pribadi seseorang.

Baca juga: Tolok Ukur Nilai Sosial dan Contohnya

Proses internalisasi nilai

Berikut tiga proses internalisasi nilai:

  • Tahap transformasi

Adalah komunikasi verbal yang menyangkut nilai. Selain nilai yang baik, nilai buruk pun turut dipaparkan.

  • Tahap transaksi

Merupakan tahapan nilai yang dilakukan secara dua arah atau bersifat timbal balik.

  • Tahap transinternalisasi

Proses ini jauh lebih dalam daripada sekadar transaksi. Dalam tahap ini, yang terlihat bukan hanya fisiknya, melainkan kepribadian atau mentalnya.

Adapun proses transinternalisasi ini mencakup:

    • Menyimak

 

Adalah kondisi di mana seseorang siap menerima stimulus, berupa nilai-nilai baru.

    • Menanggapi

 

Terjadi ketika seseorang memberi respons terhadap nilai yang diterimanya.

Baca juga: 2 Macam Nilai Sosial Berdasarkan Intensitasnya

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com