Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jawaban Soal Bakteri Pengikat Nitrogen yang Hidup Bersimbiosis dengan Polong-polongan

Kompas.com - 14/08/2023, 12:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Baru-baru ini, muncul pertanyaan di media sosial mengenai materi bakteri.

Berikut bunyi pertanyaan tersebut:

Pertanyaan

Bakteri pengikat nitrogen yang hidup bersimbiosis dengan tanaman polong-polongan adalah ....

A. Azobacter
B. Nitrobacter
C. Clostridium
D. Rhizobium
E. Nitrosomonas

Baca juga: Bakteri Saprofit: Pengertian, Peran pada Rantai Makanan, dan Contohnya

Jawab:

Bakteri pengikat nitrogen yang hidup bersimbiosis dengan tanaman polong-polongan dan membentuk bintil akar adalah Rhizobium. Jawaban (D).

Dilansir dari buku Pocket Sockut Biologi SMA (2020) oleh Tim Solusi Cerdas, bakteri Rhizobium mampu mengikat nitrogen bebas di udara sehingga dapat menyuburkan tanah.

Azobaacter jugaa mampu mengikat nitrogen bebas di udara, tetapi tidak bersimbisis dengan tanaman polong-polongan.

Sementara, Nitrobacter dan Nitrosomonas merupakan bakteri yang membantu proses pembentukan senyawa nitrat dalam tanah.

Baca juga: Bacillus thuringiensis, Bakteri Pembasmi Hama

Peranan archaebacteria dan eubacteria

Berdasarkan buku berjudul Top Pocket Master Book Biologi & Kimia SMA/MA (2015) oleh Iis Rusmiati, berikut peran archaebacteria dan eubacteria (bakteri) yang menguntungkan maupun merugikan:

Menguntungkan

Beberapa peran archaebacteria dan eubacteria yang menguntungkan, seperti:

  • Rhizobium leguminosarum, berperan dalam pengikatan nitrogen bebas di udara
  • Nitrosomonas, Nitrosococcus, dan Nitrobacter, membantu proses pembentukan senyawa nitrat dalam tanah
  • Escherichia coli, membantu pembusukan makanan di usus besar manusia
  • Lactobacilus bulgaricus, berperan dalam pembuatan yogurt
  • Acetobacter xylinum, berperan dalam pembuatan nata de coco

Baca juga: Bakteri Pengurai: Pengertian dan Contonhya

Merugikan

Beberapa peran archaebacteria dan eubacteria yang merugikan, yaitu:

  • Mycobacterium tuberculosis, menyebabkan penyakit TBC
  • Bacillus anthracis, menyebabkan penyakit antraks pada sapi
  • Treponema pallidum, menyebabkan penyakit sifilis
  • Salmonella typhi, menyebabkan penyakit tifoid
  • Rickettsia, menyebabkan penyakit tifus

Itulah penjelasan mengenai bakteri pengikat nitrogen yang hidup bersimbiosis dengan tanaman polong-polongan.

Baca juga: Virus: Pengertian, Ciri-ciri, Struktur, Jenis, Perbedaan dengan Bakteri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com